Jatuh Bangun Daihatsu di Indonesia
- VIVA.co.id/Yunisa Herawati
VIVA.co.id – Merek mobil Daihatsu telah mencapai usia 110 tahun pada 1 Maret 2017 kemarin. Tak hanya secara global, di Indonesia Daihatsu juga merajut beragam pencapaian dalam persaingan industri otomotif.
"Daihatsu Indonesia berkembang seiring pertumbuhan ekonomi Indonesia. Daihatsu turut mengalami masa sulit saat 1998, ketika volume produksi jauh berada di bawah kapasitas pabrik, sekitar 58 ribu unit per tahun," ungkap Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Sudirman Maman Rusdi, di Jakarta.
Salah satu catatan penting dalam perkembangan Daihatsu di Indonesia, lanjutnya, saat diluncurkannya produk kolaborasi Avanza dan Xenia di 2004. Kemudian disusul dengan peluncuran berbagai produk Daihatsu dan produk kolaborasi lainnya.
"Seiring pertumbuhan ekonomi dan pertumbuhan nasional, penjualan Daihatsu terus bertambah. Posisi Daihatsu di pasar otomotif nasional terus mengalami perbaikan," tuturnya.
Berikut beberapa pencapaian ADM selama beroperasi di Indonesia:
Pertama, kapasitas produksi pabrik ADM sampai 530 ribu unit per tahun, dan melibatkan 11.495 karyawan
Kedua, akumulasi total produksi pabrik ADM akan segera mencapai lima juta unit
Ketiga, tahun 2016 menjadi rekor sepanjang sejarah Daihatsu di Indonesia, yakni penjualan wholesales sebanyak 189.683 unit dan retailsales 192.410 unit,
Keempat, ADM dipercaya bagi basis produksi untuk produk-produk kolaborasi dengan Toyota di Asia.
Kelima, tingkat kandungan dalam negeri produk-produk Daihatsu saat ini sudah mencapai 94 persen berdasarkan nilainya.