LCGC Semakin Gerus Popularitas City Car, Ini Buktinya

Honda Brio RS.
Sumber :
  • Herdi Muhardi/VIVA.co.id

VIVA.co.id – Pamor mobil murah ramah lingkungan atau Low Cost Green Car (LCGC) di Indonesia terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), sejak Januari-Desember 2016 penjualan wholesales – pabrik ke diler— mobil LCGC mencapai  235.180 unit atau naik sekitar 142 persen dari 2015.

Dari data Gaikindo tahun lalu, penjualan mobil LCGC menyentuh angka 165.434 unit. Namun, keberadaan LCGC yang ada sejak 2013 dan 2014 itu ternyata terus memakan segmen lain termasuk kelas city car dengan kapasitas mesin 1.200 cc. Alhasil, penjualan city car semakin terpuruk dan mengalami penurunan setiap tahun.

Gaikindo merilis, selama Januari-Desember 2016, segmen city car hanya terjual sebanyak 22.434 unit. Angka tersebut mengalami penurunan dari tahun sebelumnya yang jumlah penjualannya dua kali lipat, yakni tembus 36.416 unit. Jika di tahun lalu penjualan city car bisa berada di atas 2.000 unit per bulan. Sebaliknya, untuk tahun ini hampir para produsen mobil menjual tak sampai 2.000 unit per bulan.

Bahkan, di kelas city car ini juga ada beberapa model mobil yang keberadaannya semakin tersingkir. Salah satunya Suzuki Splash, mobil mungil ini hanya mendapatkan angka penjualan sebanyak 479 unit selama satu tahun. Timpang dibandingkan tahun 2015 yang menorehkan sebanyak 1.886 unit.

Daftar penjualan city car, Januari-Desember 2016:

1.   Honda Brio 10.026 unit --- 2015: 11.776 unit

2.   Toyota Etios 3.444 unit --- 2015: 5.633 unit

3.   Mitsubishi Mirage 2.925 unit --- 2015: 6.551 unit

4.   Nissan March 2.099 unit --- 2015: 4.564 unit

5.   Daihatsu Sirion 2.950 unit --- 2015: 3.748 unit