Jangan Isi Bensin Kendaraan Hingga Luber, Ini Kerugiannya

VIVA.co.id – Banyak pemilik kendaraan yang tak tahu bila sebenarnya mengisi tangki bahan bakar hingga luber sangat tak dianjurkan. Kondisi ini tentu sama bahayanya jika mengendarai kendaraan dalam kondisi tangki bensin kosong, karena hal itu berbahaya.

Bahan bakar juga butuh udara. Agar tidak mengendap, disarankan agar segera setop melakukan pengisian setelah bunyi ”plop” pertama dari mesin SPBU. Biarkan tetap ada ruang antara bensin dan leher tangki. Bunyi “plop” dikarenakan, selang otomatis noozle sudah mendeteksi pengisian sudah mau penuh. Demikian seperti dilansir situs resmi Daihatsu, Jumat, 20 Januari 2017.

Pertanyaannya, kenapa memberikan ruang bagi udara dalam tangki? Bensin yang mengucur dari selang pengisian disebutkan bisa terhisap balik ke tangki SPBU, sehingga sebagian bensin yang kita bayar akan kembali masuk ke tangki SPBU. Hal ini terjadi karena mesin pengisian bahan bakar modern sudah dilengkapi dengan penghisap uap bensin. Saat selang pengisian mendeteksi bahwa bensin yang diisikan sudah penuh, maka penghisap akan otomatis menyedot uap bensin yang keluar dari lubang pengisian mobil atau motor.

Dilaporkan Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat, Environmental Protection Agency (EPA), ada beberapa penyebab lainnya mengapa tidak dianjurkan mengisi bensin hingga luber. Menurut studi yang dilakukan EPA, ada dua kerugian lainnya yang akan diderita konsumen jika mengisi bensin hingga luber.

Kerugian lainnya, efek buat kesehatan. Sebab setiap bensin yang tumpah, atau menguap dapat menjadi faktor penyumbang polusi udara. Sedangkan kerugian selanjutnya, secara finansial. Sebab, tangki bensin butuh ruang agar bensin bisa mengembang. Diketahui, setiap tangki bensin kendaraan sejatinya selalu dibekali dengan lubang hawa. Lubang ini berfungsi untuk mengurangi tekanan yang dihasilkan bahan bakar minyak saat ada di dalam tangki bensin.

Bila seluruh ruang tangki dipenuhi bensin, gas yang timbul hasil ekspansi BBM akan keluar dari tangki melalui selang. Artinya, bensin terbuang percuma. (mus)