China Jadi Produsen Mobil Terbanyak, RI Urutan Berapa?

Pameran otomotif GIIAS 2016.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Jeffry Yanto

VIVA.co.id – Kendaraan pribadi saat ini sudah menjadi salah satu kebutuhan yang cukup penting. Meski sudah tersedia transportasi umum, namun tidak sedikit masyarakat yang memilih membeli mobil atau motor untuk keperluan pribadi.

Dengan semakin banyaknya jumlah penduduk dunia, otomatis jumlah kendaraan yang diproduksi juga mengalami peningkatan.

Dari penelusuran VIVA.co.id di laman resmi Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, Rabu 4 Januari 2017, jumlah mobil yang diproduksi pada 2015 lalu mencapai lebih dari 90 juta unit.

Sementara, penjualan ke konsumen tercatat berada pada angka 89 juta unit. Artinya, ada sekitar satu juta unit mobil yang tidak berhasil terjual di tahun tersebut.

Jika dilihat dari wilayah, maka Asia menjadi produsen sekaligus konsumen mobil terbanyak di dunia. Urutan produsen kedua terbanyak adalah Eropa, disusul dengan Amerika Utara.

China menjadi negara yang paling banyak memproduksi mobil, yakni lebih dari 24 juta unit. Jumlah penjualan di negara tersebut juga paling tinggi, dengan angka tidak jauh berbeda dari jumlah produksi.

Posisi kedua negara yang merakit mobil paling banyak di dunia ditempati AS, disusul oleh Jepang dan Jerman. Indonesia menempati urutan ke-17, tepat di bawah Ceko.

Jumlah mobil yang diproduksi Indonesia di tahun tersebut yakni 1.098.780 unit. Jumlah ini lebih kecil dari angka penjualan, yakni 1.031.422 unit.

Dari data Gaikindo periode Januari-November 2016, tercatat produksi mobil di dalam negeri mencapai 1.088.648 unit.

Dengan jumlah produksi mobil rata-rata per bulan sebesar 100 ribu unit, artinya produksi mobil nasional di 2016 akan lebih tinggi dari tahun sebelumnya.

Daftar produksi dan penjualan mobil di dunia pada 2015. (Foto: Gaikindo)