Calya Mulai Teror Penjualan Datsun
- Dok. TAM
VIVA.co.id – Segmen mobil murah ramah lingkungan atau Low Cost Green Car (LCGC) kini semakin ramai dengan kehadiran pendatang baru, Calya dan Sigra. Kedua mobil ini diplot untuk menghadapi Datsun Go+ Panca.
Meski LCGC, Toyota dan Daihatsu membuat desain tak lagi berwujud hatchback seperti Agya-Alya, melainkan mobil yang mampu menampung kapasitas tujuh penumpang seperti Multi Purpose Vehicle (MPV). Hadirnya Calya-Sigra sebelumnya dipandang bukan menjadi ancaman serius Datsun Indonesia. Tetapi kini, terlihat jelas jika pasar mobil konfigurasi 5+2 milik Datsun telah terganggu penjualannya semenjak kelahiran Calya dan Sigra.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), keberadaan Calya-Sigra memang langsung meningkatkan penjualan wholesale --pabrik ke diler-- di kelas LCGC. Tercatat, pada Agustus 2016, LCGC menyumbangkan 28.721 unit. Jumlah tersebut membuat bulan ke delapan menjadi paling tinggi dalam hal penjualan di antara bulan-bulan sebelumnya. Sebab, sebelumnya penjualan LCGC tak pernah sampai 20 ribu unit.
Jika dilihat dari jumlah secara keseluruhan, produksi Calya dan Sigra untuk tahap pertama ini cukup tinggi, demikian juga dengan suplai ke diler selama dua bulan. Dari data Gaikindo, pengiriman dari pabrik ke diler pada Juli-Agustus 2016, total Calya mencapai 12.244 unit. Sementara Sigra, sebanyak 7.748 unit.
Adapun Datsun Go+ Panca yang telah ada sepanjang 2016, suplainya mencapai 15.549 unit, dengan rata-rata penjualan antara 1.500-2.000 unit per bulan.
Berikut penjualan MPV LCGC Agustus 2016:
Toyota 9.241 unit
Calya 1.2 E STD = 1.663 unit
Calya 1.2 E = 501 unit
Calya 1.2 E AT = 0 unit
Calya 1.2 G = 3.578 unit
Calya 1.2 G AT = 3.499 unit
Daihatsu 5.734 unit
Sigra 1.0 D MT = 149 unit
Sigra 1.0 M MT = 800 unit
Sigra 1.2 X MT = 1.310 unit
Sigra 1.2 X AT = 457 unit
Sigra 1.2 R MT = 2.560 unit
Sigra 1.2 R AT = 458 unit
Datsun 1.364 unit
Go+ Panca 1.2 Low MT = 0 unit
Go+ Panca 1.2 Mid MT = 0 unit
Go+ Panca 1.2 High MT = 1.364 unit