Gaji Pas-pasan Ingin Punya Mobil Baru, Ini Caranya

PT BFI Finance Tbk menyasar nasabah di Pulau Bali. Foto ilustrasi kredit kendaraan.
Sumber :
  • Duitpintar.com

VIVA.co.id – Memiliki mobil tentu menjadi impian setiap orang. Ada berbagai alasan yang membuat kendaraan roda empat ini sangat diidam-idamkan, mulai dari gaya hidup hingga kebutuhan. Yang menjadi pertanyaan, bisakah Anda yang bergaji pas-pasan memiliki mobil?

Dengan harga yang cukup mahal, memiliki mobil memang masih terbilang berat bagi kalangan kelas menengah ke bawah. Mobil sudah termasuk barang mewah yang tentunya masuk dalam kebutuhan tersier.

Namun, bukan berarti dengan harga yang cukup mahal, Anda tidak bisa membeli mobil. Saat ini, banyak mobil bekas yang dapat menjadi alternatif. Bahkan, mobil baru pun ada yang dijual dengan harga yang bisa dijadikan patokan bagi yang memiliki gaji pas-pasan.

VIVA.co.id mencoba memberikan pandangan bahwa semua orang yang berpenghasilan pas-pasan pun bisa membeli mobil, baik baru ataupun bekas. Ternyata ada beberapa mobil yang dapat dicicil dengan penghasilan rata-rata terendah di Jakarta sebesar Rp3 juta-Rp5 juta.

Sebagai contoh, gaji Anda hanya Rp5 juta per bulan dan Anda sanggup menyisihkan 30 persen setiap bulan. Artinya, Anda mampu menabung Rp1,5 juta per bulan.

Jumlah ini akan berpengaruh terhadap berapa lama waktu yang kamu perlukan hingga tabungan Anda terkumpul untuk membeli mobil. Setidaknya, mengumpulkan untuk Down Payment (DP) kendaraan.

Jika melihat mobil yang termurah saat itu dan masih terjangkau untuk kelas menengah, salah satu pilihan mobil baru yang bisa menjadi patokan adalah mobil Low Cost Green Car (LCGC) dengan kisaran harga yang dipatok oleh Pemerintah yakni Rp80 juta-Rp130 juta.

Jika menghitung tabungan yang disisihkan setiap bulan (Rp 1,5 juta) maka kemungkinan DP mobil akan terkumpul dalam waktu dua tahun atau terkumpul sebesar Rp36 juta.

Berdasarkan penghitungan simulasikredit BCAFinance.com, jika uang DP kendaraan minimal 30 persen maka harga mobil terendah dari LCGC harus membayar DP Rp24juta-Rp39 juta (dari harga Rp80 juta-130 juta). Dengan demikian, uang tabungan yang sudah terkumpul bisa memboyong salah satu tipe mobil murah yang diinginkan.

Namun, DP belum tentu pasti. Biasanya pihak leasing memberikan berbagai promo potongan harga atau DP. Sehingga membuat uang muka turun dan membuat tabungan yang tersisa bisa dijadikan uang tambahan untuk membayar cicilan mobil.

Lantas, Bagaimana dengan cicilan mobilnya? Berdasarkan simulasi aturduit.com, jika bunga mobil berkisar 6 persen untuk mobil seharga Rp80 juta maka angka cicilan yang didapat adalah Rp1,23 juta per bulan (bunga 6 persen) dan Rp1,26 juta untuk bunga 7 persen.

Nah untuk harga mobil berkisar Rp130 juta dan bunga 6 persen, maka angka cicilan mobil yang didapatkan berkisar Rp2 juta. Sedangkan dengan bunga 7 persen angka yang didapat untuk cicilan perbulan Rp 2,05 juta.

Semuanya menggunakan hitungan tenor selama 5 tahun. Jika tenor lebih panjang lagi, diperkiran cicilan mobil akan lebih murah dari harga yang diestimasikan. Tentu, dengan gaji berkisar Rp5 juta, cita-cita untuk memiliki mobil dapat terwujud dan Anda masih tetap bisa membiayai kebutuhan lainnya.