Tips Pedagang Ketahui Mobil Bekas Tabrakan

Ilustrasi jual beli mobil bekas.
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id - Mobil bekas memang salah satu alternatif bagi Anda yang memiliki kantong tipis. Namun, tetap saja Anda harus ekstra hati-hati memilih mobil bekas. Banyak beredar mobil bekas tabrakan yang dijual kembali melalui sorum mobil bekas.

Umumnya mobil korban tabrakan mengalami kerusakan yang cukup parah. Meskipun sudah direstorasi, terkadang masih saja terdapat bagian yang tidak bisa diperbaiki dan kembali seperti sedia kala. Maka tentunya bagi Anda yang tengah berburu mobil bekas wajib waspada terhadap mobil-mobil bekas tabrakan.

Kali ini, VIVA.co.id mencoba menanyakan tips cara membedakan mobil yang bekas tabrakan dan yang masih normal kepada pedagang mobil bekas.

Salah satunya Ady, penggawa Dynamic di bursa mobil WTC Mangga Dua Jakarta yang menjelaskan bahwa, hal yang pertama kalo dicek saat membeli mobil bekas, yaitu dilihat dari mesin dan kap mesin.

"Pertama dilihat dari mesin, pengecekan dilakukan untuk melihat bekas pengecatan yang kurang rata, selain itu besi akron itu kalau yang diganti akan ketahuan," kata Ady di WTC, Selasa 2 Agustus 2016.

Hal yang kedua yang harus dilakukan, menurutnya, mengecek bagian bodi mobil, apabila terjadi pergeseran pada bagian bodi mobil, misalkan bemper mobil tidak pas, dan juga kap mesin tidak rapat. Maka mobil tersebut bekas tabrakan.

"Ketiga, yaitu pada bagian kaki-kaki. Apabila ada perubahan biasanya saat dikendarai terasa tidak nyaman," ujar dia.

Keempat, lakukan pengecekan di bagian cat mobil, mobil yang mengalami bekas tabrakan, setelah dicat ulang, akan mengakibatkan catnya tidak akan rata.

"Kalau bisa dilihat di siang hari atau pada saat keadaan terang, supaya terlihat secara jelas," tutur dia.