Ingin Beli Mobil Bekas, Sekarang Saat yang Tepat

Daihatsu Ayla D MT MI.
Sumber :
  • Dok: Daihatsu

VIVA.co.id – Setelah resmi muncul pada 2013 yang lalu, mobil murah ramah lingkungan atau Low Cost Green Car kini juga tersedia dalam versi bekasnya.

Yang menarik, model mobil seperti Toyota Agya dan Daihatsu Ayla saat ini mengalami penurunan harga jual sampai dengan 50 persen dari harga barunya.

Marketing showroom mobil bekas AutoGlory Rosyadi mengatakan, mobil Agya dan Ayla semakin turun harganya, karena banyak konsumen lebih tertarik pada Honda Brio.

"Harga Agya saat ini sedang turun. Konsumen rata-rata lebih memilih Brio dibandingkan Agya. Karena melihat kualitas," ujarnya di WTC Mangga Dua, Jakarta Utara, Selasa, 3 Mei 2016

Perbedaaan harga yang tipis antara LCGC Toyota/Daihatsu dan Honda, yakni di kisaran Rp40 juta rupiah, membuat konsumen tidak banyak pertimbangan untuk memilih Brio.

Hal yang sama juga terjadi pada mobil-mobil bekas merek Amerika Serikat, yakni Chevrolet dan Ford. Menurut Rosyadi, harga Chevrolet Spin dan Ford Focus anjlok hingga puluhan juta rupiah.

“Kalau Spin, memang peminatnya sepi. Selain itu, konsumen juga takut susah cari suku cadang. Padahal suku cadang masih banyak yang jual,” ujarnya menjelaskan.

Terkait Ford Focus, rata-rata konsumen menjual mobil tersebut karena perwakilan resmi Ford di Indonesia akan segera hengkang.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, PT Ford Motor Indonesia (FMI) berencana untuk menghentikan semua kegiatan operasional mereka. Namun, hal itu akan dilakukan jika sudah ada pihak ketiga yang akan meneruskan kegiatan Ford di Tanah Air.

Sayangnya, hal itu tidak lantas membuat harga Ford Focus stabil. “Ford Focus jatuh parah, lebih dari Rp50 juta ruginya. Tapi, model yang lain masih stabil.”

(mus)