Apa Kabar Mobil Listrik Indonesia?
- Dok: facebook Ricky Elson
VIVA.co.id – Pemerintah berencana mengurangi standar emisi, dengan mendorong pengembangan mobil listrik untuk industri otomotif Tanah Air.
Karena itu, Kementerian Perindustrian membuka peluang besar bagi pelaku industri otomotif di Indonesia untuk mulai fokus menghadirkan mobil-mobil ramah lingkungan, seperti mobil listrik.
Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin I Gusti Putu Suryawirawan mengatakan, saat ini pihaknya memberikan peluang kepada mobil listrik atau mobil ramah lingkungan lainnya untuk terus berkembang secara mandiri.
“Kita memberikan peluang bagi pelaku industri otomotif untuk mengembangkan mobil listrik atau mobil ramah lingkungan lainnya. Ini juga merupakan salah satu komitmen Pemerintah Indonesia, dalam upaya menurunkan emisi sebesar 29 persen pada 2030,” ujar Gusti kepada VIVA.co.id, Jumat 11 Maret 2016.
Mengenai aturan resminya, Gusti mengaku, hingga saat ini pihak pemerintah masih terus melakukan kajian serta mencari hal-hal yang diperlukan, untuk melakukan perakitan dengan komponen lokal.
“Masih kita pelajari peraturannya. Masih mencari, apa yang diperlukan. Masih kajian, belum ada rencana sampai rinci. Kita kumpulkan semua pihak dulu, untuk mempersiapkannya secara lokal,” katanya.
Hingga saat ini, pemerintah masih belum menentukan, mobil jenis apa yang akan menjadi fokus utama pengembangan mobil ramah lingkungan untuk pasar otomotif dalam negeri. Sehingga, beberapa kajian terkait hal tersebut masih terus dilakukan.
“Kita masih belum tahu, apakah itu mobil listrik, hibrida atau mobil ramah lingkungan lainnya. Masih kita kembangkan terus untuk hal ini,” kata Gusti.