Mobil Baru Bukan Fokus Utama Nissan Tahun Ini

Nissan X-Trail Ultimate Edisi Terbatas
Sumber :
  • Krisna/VIVA.co.id

VIVA.co.id - Berbagai strategi diterapkan para pelaku industri otomotif nasional di 2016. Tak terkecuali PT Nissan Motor Indonesia (NMI), agen tunggal pemegang merek Nissan, Datsun dan Infiniti.

Menurut Presiden Direktur NMI, Steve Ardianto, untuk 2016, NMI akan lebih fokus pada purna jual, terutama untuk Nissan dan Datsun.

“Saya pikir, saya harus akui, untuk purna jual, pandangan konsumen terhadap Nissan, memang mobil bagus dan dibawanya enak. Tapi (ada keluhan), kadang-kadang ada yang nanya soal suku cadangnya yang agak susah dan mahal. Ini masalah persepsi, tapi bisa juga kenyataan,” ujar Steve saat peresmian Spare Part Center NMI, di Purwakarta, Jawa Barat, Rabu 13 Januari 2016.

Steve mengakui bahwa untuk memiliki sebuah kendaraan di Indonesia, masyarakat sangat peduli akan fasilitas purna jual. Oleh karena itu, lanjut Steve, tahun ini Nissan akan fokus mengembangkan layanan purna jual sebaik mungkin.

Selain itu, NMI juga berencana menambah 12 outlet di 2016. Hingga saat ini, NMI telah memiliki 118 outlet penjualan dan servis yang berada di seluruh Indonesia.

Beberapa program purna jual yang akan dikembangkan oleh NMI antara lain Nissan-Datsun Mobile Service, Call Center Nissan-Datsun selama 24 jam setiap hari atau Emergency Road Assistance (ERA 24), serta layanan Nicole (Nissan Care Online Assistance) di nomor 14023 serta Tanya Datsun di nomor 1500023.

Sedangkan dari segi produk, General Manager Marketing Strategy and Communication Division NMI, Budi Nur Mukmin, mengaku, bahwa tahun ini NMI juga akan menghadirkan model baru.

“Tapi, saya belum bisa ngomong soal produk baru apa. Cuma, kalau ditanya penyegaran ada dan apa? Jawabanya ada. Kalau enggak ada, nanti jualan kita merosot,” jelas Budi.

Beredar kabar bahwa salah satu model baru yang bakal meluncur yakni penyegaran dari model MPV (Multi Purpose Vehicle) andalan Nissan, yakni Grand Livina.