Adu Irit, Mobilio Tembus 27,6 Km per Liter

Test drive Mobilio
Sumber :
  • Dokumentasi Honda Prospect Motor (HPM)
VIVA.co.id
- PT Honda Prospect Motor (HPM) mengakhiri seri terakhir Wisata Plus Honda Mobilio Tantangan Hemat 2015. Kali ini, Honda melibatkan para perwakilan dari pencinta Mobilio yang tergabung dalam Komunitas Honda Mobilio Indonesia (Mobility) yang jumlahnya mencapai 47 peserta.


Acara yang digelar bertepatan dengan Jambore Nasional pertama Komunitas Mobility, dikemas dengan rute berbeda, yaitu lebih panjang. Sebab, seri kelima atau terakhir ini digelar di Mega Glodok Kemayoran menuju Kebun Raya Bogor sepanjang 67,7 kilometer.


Menurut
Product Communication Manager
HPM, Yosep Swasono Agus, acara kali ini merupakan apresiasi Honda terhadap anggota komunitas yang merupakan konsumen loyal Honda Mobilio serta menjalin hubungan yang lebih hangat dengan komunitas Honda.


"Berbeda dengan seri sebelumnya, kali ini tidak hanya dari
chapter
Jakarta, tapi juga peserta datang dari Aceh sampai Papua," ucap Yosep saat membuka acara, Minggu, 15 November 2015.


Sama seperti seri sebelumnya, peserta ditantang lomba hemat bahan bakar yang bertujuan untuk membuktikan efisiensi bahan bakar Honda Mobilio, sekaligus mengedukasi para konsumennya tentang cara berkendara yang hemat bahan bakar.


Pemenang tantangan hemat ini akan ditentukan dari hasil akhir efisiensi bahan bakar rata-rata tertinggi yang terekam pada
Multi Information Display
(MID) yang terdapat di panel Honda Mobilio.


Untuk menambah semangat peserta, Honda memberikan beragam hadiah untuk para peserta yang bernilah puluhan juta rupiah.

Hasilnya, pria bernama Dadang Sujana dinobatkan sebagai pemenang pertama sekaligus memecahkan rekor dengan angka 27,6 km per liter. Sementara terbaik kedua diraih Yanuar Firdaus dengan torehan 27 km per liter.

Menurut Dadang, trik untuk hemat yaitu sabar dan juga menjaga kecepatan agar tetap konstan tidak cepat ataupun lambat, serta menginjak pedal gas secara perlahan.


"Antara 40-60 km per jam (kecepatan). Rpm di bawah 2.000 ," ucap Dadang.