GM Siap Produksi Mobil Murah di Indonesia, Harga Rp60 Jutaan

Kantor General Motors
Sumber :
  • Reuters

VIVA.co.id - Pasar mobil murah akan kehadiran pendatang baru. Kali ini, datang dari produsen mobil asal Amerika General Motors (GM) dengan merek Chevrolet bekerja sama dengan mitra bisnisnya di Tiongkok SAIC Motor Corp, yang merupakan pemegang merek Wuling.

Dilansir Reuters, Selasa 3 Februari 2015, hasil kolaborasi kedua perusahaan disebutkan akan masuk dan memproduksi mobil murah ramah lingkungan, atau Low Cost and Green Car (LCGC) dengan desain bentuk minivan.

Minivan yang dimaksud untuk pasar Indonesia laiknya sebuah MPV (Multi Purpose Vehicle), yang tentunya akan berhadapan langsung dengan Datsun GO+ Panca.

Untuk menurunkan budget, mobil murah hasil kolaborasi ini akan menggunakan platform dari Wuling yang saat ini dijual di pasaran Tiongkok, dan harga bisa ditekan di bawah 30.000 Yuan, atau sekitar Rp60 jutaan.

Bahkan, GM China Chief, Matt Tsien, menyatakan GM dan SAIC, produk yang akan dihasilkan ini merupakan sebuah pelengkap dan bukan pesaing model MPV yang dibuat Chevrolet yaitu Spin, karena model terbaru ini yang menjadi pembeda adalah harga, kualitas, dan fitur.

“Fokus Wuling adalah fungsinya yang besar, model yang menarik dan murah. Itulah elemen dasar yang benar-benar diterapkan di Tiongkok, dan kami percaya di bawah kepemipinan kami, ini cukup berhasil diterapkan di Indonesia,” kata Tsien.

Alasan menghadirkan model minivan, menurut Tsien, hal ini karena masyarakat Indonesia lebih menyukai mobil yang besar, dengan tempat duduk tiga baris, serta mampu menampung tujuh sampai delapan penumpang.

Namun sayang, Tsien masih enggan berkomentar lebih detail bagaimana rupa, cara memasarkan, dan harga pastinya.

Rencananya, GM dan SAIC akan membangun tempat perakitan mobilnya di salah satu tempat di kawasan industri di pinggiran Jakarta. Mereka pun akan menginvestasikan total US$700 juta (Rp8,9 triliun) untuk mendirikan pusat produksi pada 2015. Ditargetkan, pabrik berkapasitas 150 ribu unit itu bisa mulai produksi pada 2017. (asp)



Baca juga: