Denza Z9 GT Mobil China yang Bisa Jalan Miring Siap Dijual di Indonesia

Denza Z9 GT dipamerkan di Indonesia
Sumber :
  • Jeffry Yanto Sudibyo

VIVA – Denza yang merupakan merek premium dari BYD resmi hadir di pasar Indonesia. Sebagai langkah awal jenama yang bermarkas di Shenzhen itu hanya memasarkan satu model, yaitu Denza D9 yang impor dari China.

Setelah MPV listrik seharga Rp950 juta itu, PT BYD Motor Indonesia sebagai produsen dari kedua brand itu akan menghadirkan produk-produk baru, di mana salah satu kandidatnya adalah Denza Z9 GT.


"Denza Z9 GT akan sangat mungkin jadi model kedua untuk pasar Indonesia," ujar BYD Asia Pasific Auto Sales Division Liu Xueliang di Jakarta, Rabu 22 Januari 2025.

Sebelum dijual, Z9 GT hadir dalam acara peresmian merek Denza di Indonesia yang digelar hari ini di Ritz Charlton Pasific Place, Jakarta. Mobil hathcbak berukuran besar itu juga menunjukan kemampuannya berjalan miring di atas panggung.

Mobil ramah lingkungan asal negeri Tiongkok itu juga bisa berputar di tempat, di mana kedua roda belakangnya berputar atas perintah motor listrik penggeraknya secara elektrik, serupa seperti Yangwang U8.

Tapi bedanya kedua roda belakang Z9 GT juga bisa berbelok tujuannya untuk mempermudah pengemudi saat melewati jalan sempit perkotaan, atau perkampungan.

Pada kecepatan rendah, roda belakang berputar ke arah yang berlawanan dengan roda depan untuk memudahkan parkir, dan berbelok lebih tajam. Lalu kecepatan tinggi, roda belakang sejajar dengan roda depan untuk stabilitas.

Selain itu merek premium yang lahir sejak 2010 melalui kolaborasi BYD dengan Mercedes-Benz itu juga akan menghadirkan model-model lainnya demi melengkapi lineup mereka di pasar domestik, terutama di segmen rendah emisi.

"Seperti tadi diperkenalkan BYD akan bertanggung jawab menghadirkan banyak model Denza untuk pasar Indonesia," katanya.

Soal spesifikasi, Z9 GT dipasar global ditawarkan dalam dua powertrain. Pertama PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) yang mengkombinasikan mesin bensin 2.000cc turbo bertenaga 203 dk, dan didukung tiga motor listrik dengan output 858 dk.

Baterai yang menampung arus listrik menggunakan tipe lithium ferrophosphate 38,5 kWh. Sehingga jika mobil itu berjalan seutuhnya pakai tenaga listrik bisa menempuh jarak 201 km, jika dikombinasikan dengan mesin pembakarannya mencapai 1.100 km.

Bermodal tenaga sebesar itu mobil hybrid dengan platform e3 tersebut bisa melaju dari diam ke 100 km per jam hanya 3,6 detik.

Kemudian pilihan kedua adalah listrik murni. Untuk Denza Z9 GT EV dibekali blade baterai berkapasitas 100 kWh yang diklaim bisa berjalan sejauh 630 km. Soal tenaga yang dihasilkan dari motor listriknya penggerak roda mencapai 952 dk, dan bisa melesat ke 100 km per jam hanya 3,4 detik.