Mahfud MD Dibuat Kaget saat Cek Siapa Pemilik Mobil RI 36 yang Dikawal Patwal Arogan

Mahfud MD
Sumber :
  • YouTube Mahfud MD Official

Jakarta, VIVA –   Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia, Mahfud MD, turut penasaran dengan siapa pemilik mobil RI 36 yang viral di sosial media. Mahfud MD pun dibuat kaget saat melakukan pengecekan.

Melalui akun X resminya, Mahfud MD menggunakan bantuan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk mencari tahu siapa pemilik mobil dengan pelat nomor RI 36 tersebut. Namun, hasilnya justru membuatnya terkejut karena dituding dirinya lah pemilik mobil itu.

"Ada ribut-ribut tentang atraksi pengawal mobil berpelat RI 36, saya mencoba bertanya melalui sebuah akun AI, siapa pemegang mobil dinas tersebut. Saya kaget karena jawaban akun AI menyebut bahwa mobil tersebut dipergunakan oleh Mahfud MD dan terdaftar sebagai mobil dinas Menkominfo/Komdigi," cuit Mahfud MD, dikutip pada Sabtu, 11 Januari 2025.

Viral Patwal untuk mobil RI 36

Photo :
  • Tangkapan Layar

Lebih lanjut, Mahfud MD menerangkan bahwa dirinya tidak memiliki hubungan sama sekali dengan mobil berpelat nomor RI 36 tersebut. Mahfud mengaku hanya pernah menggunakan mobil dinas dengan pelat nomor RI 9. 

"Saya kaget karena saya sama sekali tidak ada hubungan dengan mobil tersebut. Dulu (2023) saya pernah merangkap menjadi Plt. Menkominfo tapi saya tetap memakai mobil dinas Menko Polhukam RI 14. Saat menjabat ketua MK (2008-2013) saya pakai mobil dinas RI 9," tambahnya.

Lebih lanjut, Mahfud MD pun sama sekali tidak pernah memakai mobil dinas dengan pelat nomor tersebut. Ia lantas mempertanyakan siapa pemilik asli mobil dengan pelat nomor RI 36.

"Waktu jadi Menhan dulu (2000-2001), kalau tak salah, saya pakai pelat RI 10. Jadi saya tidak pernah memakai RI 36, apalagi sekarang. Aneh juga sih, kalau untuk mengetahui pelat mobil berpelat RI 36 tersebut masyarakat harus bingung dan terus bertanya," imbuhnya.

Viral Patwal untuk mobil RI 36

Photo :
  • Tangkapan Layar

Sebelumnya viral mobil pelat nomor RI 36 tersebut dikawal saat terjebak dalam kemacetan. Yang jadi sorotan adalah tindakan patwal yang dinilai cukup arogan karena menunjuk-nunjuk taksi yang diduga menghalangi jalannya.

Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri Brigjen Pol. Raden Slamet Santoso, mengungkapkan bahwa seorang patwal ahrus mematuhi aturan. Dan menurutnya, aksi patwal tersebut cukup arogan.

“Namanya pengawalan, pasti semua kita latih, kita tes seluruh petugasnya itu. Petugas pengawalan itu tidak boleh menunjuk-nunjuk arogan seperti itu,”  ujarnya, dikutip dari Antara.