Sebanyak Ini Mobil Baru yang Dibuat di RI, Sebagian Ekspor ke Luar Negeri
- VIVA/Pius Mali
VIVA – Penjualan mobil baru di Indonesia terus mengalami penurunan, terutama di tahu ini yang bertepatan dengan pergantian pemerintahan. Padahal ada banyak brand pendatang baru, namun belum mampu mendongkrak minat beli masyarakat.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, atau Gaikindo, penjualan mobil domestik tertinggi sebesar 1,23 juta unit pada 2013. Hal itu ditopang oleh pertumbuhan ekonomi yang mendekati 6 persen, serta program mobil LCGC (Low Cost Green Car).
Kemudian pasar mobil tak bergerak dari level satu juta unit, bahkan sempat merosot ke 532 ribu unit pada 2020 akibat pandemi Covid-19. Lalu, bangkit pada 2021, berkat insentif PPnBM.
Namun, tren itu tak berubah banyak memasuki 2022 hingga 2023, di mana penjualan mobil hanya mencapai satu juta unit sampai akhir tahun. Bahlkan tahun ini kembali mengalami penurunan yang cukup drastis.
Pada 2024 minat beli masyarakat terhadap mobil baru terus mengalami penurunan, tercatat angka retail selama Januari-November hanya 806.721 unit, menurun 11 persen dibandingkan tahun lalu dengan periode yang sama, yaitu 908.462 unit.
Sedangkan dari sisi wholesales, atau penjualan pabrik ke diler selama 11 bulan tahun ini hanya 784.788 unit, menurun sekitar 15 persen dari tahun lalu yang masih menorehkan angka 920.518 unit.
Lalu berapa banyak mobil yang sudah diproduksi selama tahun ini?
Melalui data Kementerian Perindustrian, industri kendaraan roda empat nasional memproduksi 1,09 juta unit selama Januari-November 2024 yang sebagian di ekspor ke luar negeri dalam bentuk utuh alias CBU sebanyak 428 ribu unit.
Sementara penjualan komponen selama periode tersebut mencapai 143 juta unit. Adapun pencapaian ekspor CBU tahun ini juga menurun, karena tahun sebelumnya masih mencapai 500 ribu unit.
Ada beberapa brand yang menyumbang penjualan terbesar secara domestik, ataupun ekspor yang didominasi brand Jepang, diantaranya Toyota, Daihatsu, Suzuki, Honda, dan Mitsubishi.
Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza, mengatakan, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha (MMKI) menjadi salah satu produsen kendaraan bermotor terbesar di Indonesia. Produksi 1 juta unit menunjukkan komitmen mereka dalam berinovasi.
“Sehingga kita bisa lihat begitu besar kontribusinya pada industri otomotif, dan ekonomi nasional. Apalagi komitmen terhadap pemenuhan TKDN yang hingga hari ini terus meningkat,” katanya.
Berkaca dari data Gaikindo, Mitsubishi Motors menjadi merek terlaris ke-4 selama 11 bulan tahun ini, di mana dari sisi penjualan wholesales menyentuh angka 65.743 unit, dan retail 67.217 unit.