Rolls-Royce Ghost Dapat Perubahan Signifikan, Tampil Lebih Modern

Jakarta, VIVA – Pabrikan otomotif asal Inggris, Rolls-Royce memberikan penyegaran yang signifikan untuk desain serta mesin yang lebih bertenaga pada Ghost 2025.

Adapun mobil mewah untuk tahun 2025 mendatang tersebut, bernama Ghost Series II. Kendaraan ini masih mempertahankan mesin V12 paling canggih yang dilengkapi dengan twin-turbocharged dalam bentuk reguler atau Black Badge.

Konfigurasi mesin tersebut dapat membuat mobil mewah ini memuntahkan tenaga 591 hp dan perpindahan transmisinya juga sedikit lebih cepat.

Ghost Series II juga sudah dilengkapi dengan teknologi terbaru Planar Suspension, Flagbearer, dan Satellite Aided Transmission systems yang memastikan pengemudi bisa merasakan sensasi berkendara lebih optimal.

Chris Brownridge, Chief Executive Rolls-Royce Motor Cars mengungkapkan bahwa Ghost Series II mewakili prinsip dasar dari Rolls-Royce, yang mengutamakan ketenangan, kemudahan, dan kemewahan yang diwujudkan dalam bentuk yang ekspresif.

"Konsumen kami menginginkan desain yang sesuai dengan prinsip-prinsip tersebut, namun tetap menggabungkan mesin yang kuat dan tanpa kompromi, serta potensi penting untuk Bespoke," ujarnya dikutip VIVA melalui keterangan resmi.

Lebih lanjut, pembaruan yang disematkan pada Ghost Series II ini terletak pada lampu depan dan grafis daytime running light yang lebih modern, yang nampak mengalir dari bagian bawah gril ke tepi sayap depan, turun ke bawah untuk menekankan lebar mobil yang besar yakni 2.148 mm.

Pada bagian bawah ujung depan menjadi fondasi untuk gril, yang dilengkapi dengan hiasan krom baru yang membentuk alas visual 'melayang' untuk maskot Spirit of Ectasy.

Tak hanya itu, para desainer Rolls-Royce Ghost Series II telah menciptakan warna eskterior baru yang bergabung dengan palet warna siap pakai yang sudah ada dari merek tersebut yang terdiri dari lebih dari 44.000 warna dan layanan warna Bespoke, di mana konsumen dapat membuat warna mereka sendiri dan menyimpannya untuk penggunaan eksklusif.

Menariknya, konsumen pun dapat memilih dari dua desain pelek berukuran 22 inci, 9-palang terbaru, satu dipoles penuh dan satu dipoles sebagian.

Beralih ke bagian interior, Rolls-Royce Ghost Series II mengusung keahlian, baik analog maupun digital. Terpasang pada panel kaca pilar-ke-pilar baru, Central Information Display menggabungkan sistem operasi canggih merek tersebut.

Ghost Series II menggunakan rangkaian perangkat lunak Spirit yang berfungsi sebagai antarmuka digital.

Sistem ini juga menggabungkan Whispers, aplikasi Rolls-Royce yang memungkinkan fungsionalitas jarak jauh melalui smartphone yang terhubung.

Dengan aplikasi ini, pemilik dapat melakukan hal-hal dasar seperti mengunci atau membuka kunci pintu, mengirim informasi navigasi, atau melacak lokasi mobil.

Sistem audio 18-speaker yang dihias dari merek tersebut lebih jauh berevolusi untuk Ghost Series II, karena saat ini menggabungkan amplifier 1400 watt yang ditingkatkan.

Terkait Bespoke Audio, hal ini semakin disempurnakan oleh dua exciter 'tanpa speaker' yang, alih-alih menggunakan cone, dipasang langsung ke bagian dalam Headliner, mengubahnya menjadi panggung suara overhead yang luas.

Ketika Starlight Headliner dipilih dalam kombinasi dengan Bespoke Audio System, kabel serat optik yang digunakan untuk menciptakan efek surgawi dipadatkan dengan membran akustik khusus.

Hal tersebut bisa mencegah kabel dari gema, dan juga menyalurkan suara ke dalam kabin. Dua mikrofon aktif di kabin terus memantau keseimbangan frekuensi dan secara otomatis menyesuaikan amplifier untuk mengoptimalkan suara.