Ada yang Beda dari Nissan Serena e-Power di GIIAS Surabaya 2024
- Nissan Indonesia
VIVA – All New Nissan Serena e-Power menjadi mobil MPV hybrid pertama di kelasnya, terutama untuk pasar Indonesia. Mobil keluarga dengan status impor itu pertama kali diperkenalkan pada Juli 2024.
Kini PT Nissan Motor Distributor Indonesia (NMDI) sebagai produsen kembali memperkenalkan Nissan e-Power baru itu di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show, atau GIIAS Surabaya 2024.
Dengan begitu, masyarakat sekitar bisa melakukan pemesanan Nissan Serena e-Power selama pameran berlangsung di Grand City Convention and Exhibition, Surabaya, pada 28 Agustus sampai 1 September.
Tapi ada yang berbeda, salah satunya soal harga. Khusus on the road Surabaya, harga Serena e-Power baru dilego Rp645 juta tipe Highway Star one tone, dan two tone mencapai Rp649,5 juta.
Sedangkan di wilayah Jakarta dan sekitarnya, harga MPV ramah lingkungan itu hanya Rp635 juta, sampai Rp639,5 juta, artinya ada selisih Rp10 juta. Hal yang wajar, karena perbedaaan pajak di setiap daerah.
Selama GIIAS Surabaya, setiap konsumen yang melakukan pemesanan Serena e-Power mendapatkan gratis servis selama 4 tahun atau 50 ribu km, mana lebih dulu tercapai, garansi mobil selama 5 tahun, atau 150 ribu km.
Kemudian garansi 7 tahun atau 150 ribu km untuk baterai lithium-ion yang digunakan, serta komponen kelistrikan pada sistem hybrid mereka yang disebut e-Power, meliputi motor listrik, dan lain-lain.
Presiden Direktur PT NMDI, Evensius Go, mengatakan, komitmen perusahaan untuk era elektrifikasi melalui peluncuran All New Serena e-Power yang menghadirkan solusi mobilitas masa depan ramah lingkungan.
Menurutnya mobil dengan dua energi itu menjadi MPV paling ideal saat ini, dengan peningkatan kenyamanan, performa, dan tentunya ramah lingkungan. Menawarkan teknologi unik untuk sensasi berkendara listrik.
Mengandalkan mesin baru berkapasitas 1.400cc yang digabungkan dengan motor listrik, serta baterai lithium-ion. Sistem hybrid pada mobil MPV pintu geser tersebut serupa dengan Kicks, dan Note.
Sehingga motor listrik menjadi peran utama untuk menggerakkan mobil, karena enjin bensin hanya sebagai jenset. Jika baterai kekurangan daya, secara otomatis mesin pembakaran hidup untuk melakukan pengisian.
Tenaga yang dihasilkan dari dinamo tersebut 120 kilowatt, atau 163 PS, dan torsi 315 Nm, Nissan mengklaim powertrain baru itu menghasilkan tenaga lebih besar, dan akselerasi lebih mulus dengan mengurangi kebisingan mesin.
Dengan begitu suara mesin ketika hidup di tengah perjalanan untuk mengisi daya baterai tidak terlalu terdengar. Serupa dengan model listrik murni buatan Nissan, yaitu tersedia fitur e-Pedal Step untuk memberikan keamanan.
Mengingat MPV itu seutuhnya digerakkan listrik, maka tenaga yang disalurkan lebih instan dan cepat, untuk meningkatkan keselamatan penggunanya, kecepatan mobil akan otomatis menurun saat pedal gas di lepas.
“Dengan sistem tenaga yang efisien dan ramah lingkungan, The All New Nissan Serena e-Power adalah pilihan ideal untuk keluarga modern yang menginginkan kendaraan canggih, dan hemat energi,” sambungnya.
All New Nissan Serena e-Power juga dibekali ADAS (Advanced Driving Assistant System), tapi pabrikan asal Jepang itu menyebutnya ProPilot Assist yang memanfaatkan kamera, sensor, dan radar untuk meningkatkan keselamatan.