Mobil Ini Laku Keras Dalam Waktu Singkat, Hyundai: Masih Banyak Orang Kaya

Hyundai Ioniq 5 N
Sumber :
  • PT HMID

VIVA – Di tengah daya beli masyarakat yang menurun terhadap mobil baru, ternyata tahun ini masih ada ratusan orang kaya yang bisa beli mobil harga miliaran rupiah hanya dalam waktu 11 hari.

Mobil tersebut adalah Hyundai Ioniq 5 N, hanya melaui pameran Gaikindo Indoesia International Auto Show, atau GIIAS 2024, mobil listrik harga Rp1,3 miliar tersebut mengantongi ratusan unit pemesanan.

Hyundai Ioniq 5 N merupakan mobil listrik bertenaga buas yang resmi dijual oleh PT Hyundai Motor Indonesia (HMDI) melalui pameran GIIAS 2024 yang berlangsung di ICE BSD, Tangerang, pada 18-28 Juli 2024.

“Waktu beberapa jam setelah diluncurkan sudah ada 18 SPK, meningkat 20-an SPK, terakhir ditutup 130 SPK. Berarti masyarakat Indonesia memang punya uang, tinggal tergantung produknya ada apa enggak,” ujar COO PT HMID, Fransiscus Soerjopranoto, dikutip, Kamis 15 Agustus 2024.

Menurutnya daya beli masyarakat Indonesia masih cukup tinggi, namun ada sejumlah faktor yang membuat mereka menahan melakukan pembelian, dengan memilih menyimpan uangnya terlebih dahulu.

"Yang kita lihat sekarang, kelas menengah atas itu punya uang, tapi karena interest rate besar, bunga besar, ya mereka taruh uang di surat utang negara, misal contohnya seperti itu. Kalau enggak ada produk yang menarik, mereka enggak akan beli,” tuturnya.

Ditawarkan dalam warna hitam, silver, abu-abu, putih, biru, dan emas doff. Meski sudah diproduksi lokal, dan mendapatkan insentif PPN (Pajak Pertambahan Nilai), namun harganya tembus di angka Rp1,3 miliar.

Ioniq 5 N masih satu platform dengan versi normal yang juga dirakit di Indonesia, mengandalkan rancang bangun E-GMP (Electric Global Module Platform) namun disesuikan.

Begitupun dengan dinamo atau motor penggerak listrik, dan baterainya dibuat lebih besar agar menghasilkan tenaga yang lebih buas dari versi standarnya.

Mobil listrik yang dikerjakan oleh divisi performa di Namyang itu dibekali baterai generasi terbaru berdaya 84 kWh, lebih besar dari edisi normal atau tipe Siganture Long Range di Indonesia, yaitu 72,6 kWh.

Bukan untuk mengejar jarak tempuh lebih jauh, tapi daya baterai sebesar itu untuk menyokong dua dinamo sebagai penggerak roda. Secara total tenaga maksimalnya 609 PS, dan torsi 740 Nm hingga putaran 21.000 rpm.

Jika ingin tenaga yang lebih buas, bisa mengaktifkan fitur NGB, sehingga mobil pelahap seterum itu bisa menyemburkan tenaga 650 PS, dan torsi 770 NM, setara sport bermesin besar.