Pabrik Produksi Mobil Listrik VinFast Segera Dibangun di Subang

Subang – Produsen otomotif asal Vietnam, VinFast Auto resmi memasuki pasar Indonesia pada awal tahun ini, dengan menghadirkan ragam pilihan mobil listrik untuk konsumen Tanah Air.

Adapun, pilihan mobil listrik tersebut meliputi model VF 5, VF e34, VF 6, VF 7, VF 8, dan VF 9. Ini sebagai komitmen VinFast dalam mendorong Indonesia menuju Net Zero Emissions.

Tak berhenti disitu, VinFast juga bakal memulai pembangunan pabrik perakitan mobil listrik pertamanya di Indonesia. Hal ini ditandai dengan peletakan batu pertama atau groundbreaking di Subang, Jawa Barat.

Nguyen Duc Thanh selaku Vingroup Chairman's Senior Advisor and CEO of Vgeen Global Charging Station Jsc mengatakan pihaknya berinvestasi sebesar US$ 200 Juta atau setara dengan Rp3,2 triliun untuk membangun pabrik produksi mobil listrik, yang berkapasitas 50 ribu kendaraan per tahun.

"Investasi pada pabrik produksi ini sebanyak 200 juta dolar AS dan akan memiliki kapasitas produksi 50.000 unit kendaraan per-tahun untuk produksi setir kanan, termasuk pembangunan model desain dan penjualan," ujarnya dikutip VIVA Otomotif di Subang, Jawa Barat.

"Pabrik produksi mobil listrik VinFast ini dirancang khusus untuk pasar Indonesia," ia menambahkan.

Berdiri di lahan 170 hektar, fasilitas produksi ini akan mencakup beberapa area seperti Body Shop, General Assembly Shop, Paint Shop, area pengujian, dan lain-lain.

"Pabrik produksi di Subang ini bakal mulai beroperasi pada kuartal 4 tahun 2025 mendatang," kata Nguyen.

Dalam kesempatan yang sama, Jenderal TNI (Purn.) Dr. Moeldoko selaku Kepala Staf Kepresidenan Indonesia menyampaikan bahwa kehadiran VinFast  akan memberikan dampak positif untuk perekonomian setempat dan memberikan peluang kerja baru.

"Kami percaya bahwa kehadiran VinFast akan membawa inovasi teknologi dan transfer pengetahuan yang sangat dibutuhkan untuk meningkatkan daya saing industri otomotif nasional," tutur Moeldoko.

Adapun, langkah strategis ini menegaskan komitmen VinFast untuk memperluas kehadirannya dan mendukung industri kendaraan listrik yang sedang berkembang di Indonesia.

Proyek ini juga siap memberikan dampak besar dalam mendorong transportasi ramah lingkungan di Tanah Air.