Mobil Listrik Neta V Ludes Terjual dan Neta V-II Sudah Terpesan 300 Unit

Mobil listrik Neta V-II
Sumber :
  • Neta Auto Indonesia

Bandung, 12 Juli 2024 –  PT Neta Auto Indonesia sebagai disributor mobil listrik Neta di Tanah Air, mengungkapkan bahwa populasi Neta V dan Neta V-II sudah ratusan unit saat ini. Selain itu, Neta juga berjanji akan menambah puluhan dealer lagi.

Seperti diketahui, bahwa model pertama yang dijual adalah Neta V dan didatangkan secara CBU dari China. Sedangkan model terbarunya Neta V-II sudah dirakit di Indonesia lewat PT Handal Indonesia di Bekasi.

Dian Ferdiansyah, Network & Sales Director PT NETA Auto Indonesia, mengatakan jika Neta V sudah ludes terjual. Lalu untuk Neta V-II sejauh ini sudah terpesan hingga 300 unit.

Neta V

Photo :
  • Neta Auto Indonesia

“Neta V ini ada 250 unit CBU dan semuanya sudah Soldout (habis terjual),” ujar Dian dikutip VIVA Otomotif saat acara media test drive Neta V-II di Bandung, beberapa hari lalu.

"Jadi saat ini populasinya sudah lebih dari 300 unit (total Neta V dan Neta V-II), dan untuk Neta V-II itu sudah 100 unit yang dikirim ke konsumen," tambahnya.

Nantinya, Neta Auto Indonesia secara bertahap akan mengirimkan kepada konsumen yang telah memesan dari total 300 pesanan. Saat ini, Neta V dibanderol Rp317 juta dan Neta V-II yang dijual Rp299 juta.

Neta V-II

Photo :
  • VIVA/Yunisa Herawati

Janjikan 40 Dealer Baru

Dian Ferdiansyah juga menambahkan bahwa pihaknya akan membangun puluhan dealer lagi di Indonesia hingga akhir tahun 2024, dan akan menyasar kota-kota besar di tanah air. Saat ini sudah 10 diler, dan 6 di antaranya berada di Jabodetabek.

"Tahun ini target bangun 40 dealer dan akan menyasar ke beberapa kota besar lagi, seperti Medan, Pekanbaru, Sukabumi, Surabaya," katanya.

Lebih lanjut Dian Fardiansyah mengatakan Neta ke depannya terus berkomitmen untuk memberikan yang terbaik untuk pelanggan, salah satunya dengan menggandeng beberapa partner bank dan perusahaan leasing.

"Kita sudah kerja sama dengan beberapa bank dan perusahaan pembiayaan untuk memilih pembelian unit baik tunai maupun kredit," paparnya.