Wuling Almaz Hybrid Pakai Mesin Bensin Istimewa
- VIVA/Yunisa Herawati
VIVA Otomotif – Wuling Almaz Hybrid menjadi mobil terbaru yang diperkenalkan di Indonesia, pada bulan ini. Kendaraan tersebut masuk ke dalam segmen Sport Utility Vehicle, dan mengusung banyak teknologi canggih.
Berbeda dengan versi standar, model ini menawarkan mesin bensin dengan efisiensi bahan bakar yang lebih baik serta pengalaman berkendara yang lebih nyaman.
“Perpaduan antara performa yang bertenaga, fuel efficiency dan mobilitas ramah lingkungan, kami wujudkan melalui Almaz Hybrid,” ujar Vice President Wuling Motors, Arif Pramadana di Jakarta International ePrix Circuit, dikutip Jumat 4 November 2022.
Desain luar dari Wuling Almaz Hybrid tidak berbeda jauh dengan model standar, hanya saja ada beberapa aksen yang menunjukkan bahwa kendaraan tersebut sudah menggunakan teknologi elektrifikasi seperti garis biru di beberapa bagian.
Wuling memasang mesin bensin berkapasitas 2.000cc yang bertenaga 123 daya kuda dan torsi 168 Newton meter. Kinerja dari mesin tersebut dibantu oleh motor listrik berkekuatan 174 dk dan torsi 320 Nm, serta didukung baterai berkapasitas 1,8 kilo Watt hours.
Transmisi otomatis yang disematkan tidak kalah canggih, tekologi Dedicated Hybrid Transmission atau DHT dikembangkan secara khusus untuk membagi daya dengan pilihan tiga mode berkendara, yaitu EV Mode, Series Hybrid, dan Parallel Hybrid yang diatur melalui sistem cerdas kendaraan.
Product Planning Wuling Motors, Danang Wiratmoko menuturkan bahwa meski kapasitas mesinnya lebih besar dari tipe standar namun justru lebih efisien karena cara kerjanya menggunakan teknologi Atkinson Cycle.
Meski tenaga yang dihasilkan lebih rendah, namun hal itu dikompensasi oleh kehadiran motor listrik sehingga keduanya ideal dijadikan sebagai sistem hybrid.
“Mesin dua liter ini pakai siklus Atkinson, yang sangat digemari oleh produsen-produsen di dunia untuk dipadukan dengan penggerak hybrid. Salah satu kelebihannya efisiensi termalnya lebih tinggi daripada mesin dengan siklus Otto,” tuturnya.
Danang menjelaskan, Wuling Almaz Hybrid bisa berjalan dengan energi listrik murni apabila beberapa parameternya sudah dipenuhi. Seperti baterai dalam kondisi penuh, serta melaju di kecepatan tertentu.
“Secara umum, kecepatannya di bawah 40 km per jam akan masuk ke mode EV. Bisa jalan satu sampai dua km, setelah itu mesin akan aktif secara otomatis untuk mengisi ulang baterai,” jelasnya.