SUV Baru Toyota Akan Meluncur Akhir Tahun, Seperti Mobil Masa Depan

VIVA Otomotif – Di tengah krisis chip semikonduktor, tidak memengaruhi beberapa pabrikan mobil untuk merilis produk terbaru. Meskipun mereka belum bisa memenuhi kebutuhan pasar untuk model yang sudah ada, karena produksi terbatas.

Toyota Motor Corporation menjadi salah satu brand yang cukup gencar merilis produk terbarunya. Salah satu yang sedang dipersiapkan adalah Toyota C-HR, mengingat sejak pertama kali hadir belum ada perubahan total.

Toyota C-HR pertama kali dipasarkan di Indonesia pada 2017, hanya ada satu pilihan mesin konvensional, dan semester pertama 2022, crossover itu ditawarkan dalam versi hybrid.

Untuk hybrid menggabungkan mesin bensin 1.798cc yang dapat menyemburkan tenaga maksimal 98 PS di 5.200 rpm, dan torsi 142 Nm di 3.600 rpm. Tenaga motor listriknya 72 PS, secara total mobil tersebut memiliki tenaga 170 PS.

Sedangkan di pasar global C-HR hybrid, atau versi konvensional sudah dijual sejak beberapa tahun lalu sebelum hadir di RI. Karena lama tidak ada perubahan total, rumor peluncuran model terbarunya menjadi perbincangan.

Melansir Creative311, Senin 12 September 2022, seperti informasi dari Best Car, eksterior C-HR generasi terbaru terinpsirasi dari bZ kompak, diketahui kode tersebut digunakan pada mobil-mobil listrik Toyota, salah satunya bZ4X.

Berdasarkan desain digitalnya, mobil itu terlihat seperti datang dari masa depan, desainnya sangat futuristis dan moderen, banyak lekukan tajam dari bagian depan, hingga ke belakang.

Lampu utamanya LED yang dibuat seperti huruf C, grill tertutup rapat membuatnya seakan-akan seperti mobil listrik murni. Karena tidak lagi membutuhkan lubang grill untuk aliran udara masuk membantu pendinginan mesin.

Warnanya memadukan hitam pada bagian pilar, dan lampu sein, sedangkan bodi kelir emas dengan aksen hitam dan abu-abu di bodi samping. Peleknya seperti spiral berukuran besar, dengan warna hitam dank rom.

Masih menurut sumber yang sama, dengan mengadopsi rancang bangun TNGA, atau Toyota New Global Architecture, dan bodi terbaru maka dimensinya lebih besar dari generasi sebelumnya.

Secara total panjangnya bertambah 115 mili meter, atau menjadi 4.500 mm, dan lebih lebar 5 mm, atau 1.800 mm, dan tingginya meningkat 20 mm, atau 1.570 mm. Dengan begitu, jarak sumbu rodanya menjadi 2.700 mm.

Membuatnya lebih besar, sepertinya untuk kelegaan kabin, atau bagasi menyesuaikan kebutuhan konsumen. Konfigurasi tempat duduknya tidak berubah, yaitu tetap untuk empat penumpang atau dua baris.

Toyota C-HR Hybrid generasi terbaru kabarnya akan diperkenalkan akhir tahun ini. Mengandalkan mesin bensin 2.000cc dengan motor listrik generasi kelima seperti Prius baru. Tidak menutup kemungkinan versi listrik murninya juga akan hadir.