Mobil Listrik Buatan Lokal Ini Bisa Jakarta Bandung PP
- VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur
VIVA – PT Hyundai Motors Indonesia memproduksi kendaraan listrik bernama Ioniq 5 di Cikarang, Jawa Barat. Mobil listrik buatan RI ini sukses mencari perhatian masyarakat, lantaran adanya fitur canggih dan teknologi baru.
Untuk mengetahui kemampuan kendaraan ramah lingkungan ini, perusahaan asal Korea Selatan itu mengajak beberapa media untuk mencoba langsung mobil ini dengan jarak tempuh Jakarta ke Bandung.
Head of Public Relations HMID, Uria Simanjuntak mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan 10 unit Ioniq 5 untuk melakukan test drive dari Jakarta ke Bandung. Sebagai awal perjalanan, para peserta berkumpul di Senayan Park, Jakarta.
“Para peserta dikawal oleh tim kami untuk melakukan test drive ioniq 5, di hari pertama dari Jakarta ke Bandung. Dan untuk hari kedua juga tetap dikawal dari Bandung ke Jakarta. Para peserta bisa merasakan fitur-fitur yang berada di mobil ini saat perjalanan,” ujar Uria di Bandung, dikutip VIVA Otomotif Sabtu 25 Juni 2022.
Selama perjalanan, VIVA Otomotif berkesempatan merasakan Ioniq 5 dengan tipe Prime Long Range. Saat berada di dalam mobil, banyak sekali fitur yang aktif di mobil ini. Salah satunya layar infotainment sentuh berukuran 12,3 inci.
Selain itu, kabin dari mobil SUV ini kompak ini memiliki area yang luas. Bahkan kursinya bisa di atur sesuai kenyamanan tersendiri, baik itu pengendara maupun penumpang. Untuk baris kedua, tidak ada tunnel pada bagian tengah, membuat ruang kaki menjadi sangat lapang.
Diketahui, jarak tempuh perjalanan dari Jakarta ke Bandung itu sekitar 168 kilometer. Ketika awal mulai perjalanan dari Jakarta disiapkan baterai sebesar 95 persen. Setelah sampai tujuan di Cikole, Bandung pada pantauan baterai di mobil listrik ini masih tersisa 51 persen.
Lanjut dalam perjalanan pulang, ada yang mengejutkan dari Hyundai, yakni ternyata mobil Ioniq 5 ini tidak diisi ulang kembali daya baterainya. Hal itu sengaja dibuat, agar para peserta bisa merasakan hebatnya daya baterai dari mobil ramah lingkungan ini.
“Dalam perjalanan pulang, kami sengaja tidak mengisi baterai mobil Ioniq 5 ini agar para peserta bisa tahu keunggulan daya baterai yang dimiliki dari mobil ini. Jadi, bisa terbukti bahwa mobil kami itu bisa menempuh Jakarta ke Bandung pulang pergi tanpa pengisian baterai,” jelas Uria.
Dalam pantauan baterai saat hendak pulang daya baterai dimulai dari 44 persen. Mereka memberitahu bahwa untuk menghemat baterai di mobil Ioniq 5 ini bisa mengaktifkan mode berkendara yakni Eco.
Terbukti ketika saat perjalanan pulang menggunakan mode berkendara Eco, malah daya baterai sedikit bertambah satu persen. Ketika setengah perjalanan menuju Jakarta yang tadinya 32 persen menjadi 33 persen.
Alhasil, setelah sampai tujuan Jakarta, Ioniq 5 ini baterainya tersisa 22 persen. Dalam indikator memperlihatkann bahwa mobil ini dapat menempuh hingga 120 km dengan sisa baterai tersebut.
Sedikit informasi, mobil ini memiliki kapasitas baterai 72,6 kWh yang diklaim memiliki jarak tempuh 451-481 km. Untuk harga, satu unit tipe ini Prime Long Range dihargai Rp759 juta on the road Jakarta.