Karyawan Lamborghini Kepergok Nyetir Mobil Ferrari
- Creative Trend
VIVA – Ferrari dan Lamborghini menjadi dua merek otomotif asal Italia, yang saling bersaing menawarkan mobil sport kepada konsumen di seluruh dunia.
Masing-masing memiliki penggemar fanatik, namun tidak sedikit juga yang mempunyai keduanya. Masing-masing menawarkan karakter dan teknologi berbeda.
Misalnya beberapa mobil Lamborghini dibekali penggerak semua roda, sedangkan Ferrari dikenal dengan mesin delapan silinder yang kerap memenangkan penghargaan.
Sama seperti pabrikan otomotif lain, kedua merek itu juga melirik teknologi elektrifikasi sebagai jantung pacu masa depan. Ferrari punya SF90 Stradale dan Lamborghini memiliki Sian FKP 37.
Dilansir VIVA Otomotif dari laman Creative Trend, Rabu 4 Mei 2022, baru-baru ini seorang fotografer memergoki SF90 Stradale masuk dan keluar pabrik Lamborghini di Sant’Agata, Italia. Mengapa ada Ferrari di markas Lamborghini?
Berdasarkan informasi yang beredar, mobil tersebut dikemudikan oleh karyawan Lamborghini dengan tujuan penelitian.
Hal seperti ini biasa terjadi di dunia otomotif, di mana satu merek membeli produk baru dari kompetitor untuk mempelajari teknologi yang digunakan.
Sebagai informasi, SF90 Stradale merupakan mobil pertama Ferrari yang mengadopsi teknologi Plug-in Hybrid. Ada dua jantung penggerak yang tersimpan di dalamnya.
Pertama yakni mesin delapan silinder 4.000cc, yang bisa menghasilkan tenaga 769 daya kuda. Kemudian ada tiga dinamo, satu dipasang di dekat mesin dan dua di roda bagian depan, dengan total tenaga 216 daya kuda.
Dengan konfigurasi tersebut, SF90 Stradale mampu melesat dari nol hingga kecepatan 100 kilometer per jam dalam waktu 2,5 detik. Tenaga dari mesin konvensional disalurkan ke roda melalui transmisi dual clutch delapan percepatan.