Mercedes-Benz Dinilai Rasis Usai Tampilkan Model Bermata Sipit
- Daimler
VIVA – Mercedes-Benz mendapat banyak kritikan karena iklan mobil terbarunya di China. Pabrikan asal Jerman tersebut dianggap bertindak rasis karena menampilkan model dengan bentuk mata sipit.
Seperti dilansir New York Post, Sabtu 1 Januari 2022, iklan tersebut diluncurkan Mercy pada akun Weibo resmi mereka di akhir Desember lalu. Dalam iklan mobil baru itu, ada model wanita yang bermata sipit bernama Cai Niang Niang.
Akan tetapi, netizen di sana merasa tersinggung akan iklan tersebut. Mercedes-Benz dianggap mengekspoitasi model itu dengan membuat matanya seolah-olah menjadi lebih sempit, dinilai sebagai stereotipe Barat terhadap orang-orang Asia sejak abad ke-19.
"Riasan model wanita tampak seperti mata sipit. Banyak yang menyalahkan bahwa riasan tersebut mencerminkan stereotip Barat tentang orang Asia," tulis media berpengaruh China, Global Times.
Akibat kontroversi itu Mercedes langsung menghapus iklan itu dari Weibo. Hanya saja perwakilan Mercedes-Benz di China, Martin Sauber dan Juan Zhou belum memberikan pernyataan resmi mengenai kontroversi itu.
Kontroversi mata sipit memang sangat sensitif di China, sebelumnya ada kontroversi lainnya. Di mana, iklan makanan ringan Three Squirrels menampilkan model wanita Cai Niang Niang yang terlihat memiliki mata sangat sipit.
Cai Niang pun mendapat hujatan karena hal tersebut. Akan tetapi, dirinya menyebut bahwa sejak lahir matanya memang sudah kecil, jadi tak ada niatan untuk mengeksploitasi matanya.
"Dengan mata yang sudah sangat kecil seperti ini apakah saya bukan orang China," tulis Cai Niang Niang di Weibo.