Habiskan Rp180 M, Polisi Pilih Tesla Sebagai Mobil Patroli Baru

VIVA – Departemen Kepolisian New York atau NYPD berniat memborong 250 unit Tesla Model 3 untuk menambah armada patroli mereka. Kabarnya, untuk menebus semuanya, dana yang harus dikeluarkan mencapai US$12,6 juta atau sekira Rp180 miliaran.

Disitat VIVA Otomotif dari Bloomberg, Senin 20 Desember 2021, NYPD beranggapan, keputusan membeli kendaraan listrik tersebut merupakan bentuk kepedulian mereka terhadap kualitas udara di New York, Amerika Serikat. Harapannya, mobil nonemisi itu bisa lebih populer di wilayah setempat.

Meski demikian, menurut laporan yang sama, rencana tersebut belum benar-benar final. Namun, jika pada akhirnya disepakati dan dibubuhkan tanda tangan resmi, maka harga untuk setiap unit kendaraannya mencapai Rp720 jutaan.

Selain mengurangi polusi udara, NYPD berniat menggunakan mobil listrik Tesla untuk memangkas biaya bahan bakar. Sebab, selama ini, kendaraan patroli bermesin konvensional yang biasa mereka gunakan selalu menghabiskan banyak anggaran.

NYPD sendiri merupakan departemen kepolisian terbesar di Amerika Serikat dengan 36 ribu anggota resmi dan 9 ribuan kendaraan operasional. Sejak beberapa tahun terakhir, pemerintah setempat memang memerintahkan instansi negara—termasuk kepolisian—untuk menggunakan mobil dan motor bertenaga listrik.

Sebelum NYPD, Departemen Kepolisian California lebih dulu menggunakan mobil listrik besutan Tesla, yakni Model Y dan Model S. Kabarnya, mereka puas dengan performa dua kendaraan canggih tersebut.

NYPD sendiri sebelumnya juga pernah menggunakan mobil bertenaga seterum. Namun, bukan produk Tesla, melainkan Chevy Volt, Ford Escape Hybrid, dan juga Toyota Prius.