Modifikasi Mobil Ini Jadi Cibiran Netizen
- Tangkapan layar
VIVA – Modifikasi kendaraan sudah lama ada di Indonesia. Penerapannya berbeda-beda, sesuai dengan selera pemilik mobil.
Ada yang mengubah tampilan kendaraannya jadi bergaya balap. ada juga yang memilih aliran elegan nan mewah. Bahkan, ada juga yang menggabungkan beberapa aliran menjadi satu desain.
Salah satu aliran modifikasi yang sudah cukup lama namun masih banyak peminatnya, yakni dengan membuat bodi mobil menjadi sangat rendah alias ceper.
Zaman dahulu, jarak bodi mobil ke aspal bisa mencapai hanya dua jari saja. Namun, kemudian teknik ekstrem itu ditinggalkan karena dianggap tidak memberikan kenyamanan pada penumpang.
Selain itu, modifikasi ceper membuat mobil tidak bisa dibawa ke sembarang tempat. Ada jalur-jalur tertentu yang jika dilewati, maka bisa menimbulkan masalah seperti mentok dan merusak komponen kaki-kaki.
Meski demikian, ada saja yang masih melakukan hal itu dan nekat membawa kendaraan ke luar kota. Seperti yang ada dalam tayangan di bawah ini.
Dilansir VIVA Otomotif dari laman Instagram @pertandaseru, Rabu 11 November 2020, rombongan mobil low cost green car yang sudah dimodifikasi hingga ceper tampak melintas di jalur luar kota.
Kondisi aspal yang tidak rata membuat pengemudi kerepotan mengarahkan mobilnya, agar bodi tidak tersangkut. Beberapa rekannya sibuk memasang kayu, sebagai tumpuan ban untuk menambah ketinggian.
Video tersebut mendapat tanggapan dari warganet. Banyak yang mencibir ulah para pengemudi mobil tersebut, karena dianggap membuat macet lalu lintas dan mengganggu pengguna jalan lainnya.
“Merepotkan,”kata warganet.
“Jadi kasihan sama yang terjebak macet di belakang,” tutur warganet lainnya.
“Norak,” ungkap warganet.