Honda Kasih Bocoran Mobil Baru di Indonesia
- Pixabay
VIVA – Sebelum wabah virus corona melanda Indonesia, beberapa produsen kendaraan asal Jepang berencana untuk menambah investasi mereka. Hal itu diketahui, usai kunjungan Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita ke beberapa perusahaan besar yang ada di Jepang tahun lalu.
Investasi ini akan direalisasikan dalam periode lima tahun, yakni 2019-2023, untuk mengembangkan bisnis mereka di Indonesia. Honda menyampaikan, akan merealisasikan investasi sebesar Rp5,1 triliun pada periode yang sama. Dana itu bakal dipakai untuk pengembangan beberapa sektor.
Baca juga: Beli Mobil Cara Ini yang Paling Banyak Disetujui Leasing
Business Inovation and Marketing merangkap Sales Director PT Honda Prospect Motor, Yusak Billy mengatakan, adanya virus COVID-19 tidak mempengaruhi rencana tersebut.
“Investasi Rp5,1 triliun untuk pengembangan model baru dan peningkatan konten lokal. Sejauh ini, belum ada pembahasan menunda atau batal. Hanya saja, kami harus lihat juga kondisi terakhir, seperti apa,” ujarnya saat konferensi pers virtual, dikutip Sabtu 6 Mei 2020.
Billy menjelaskan, dana sebanyak itu tidak termasuk dalam investasi untuk pengembangan elektrifikasi kendaraan, yang telah dicanangkan oleh Presiden Jokowi beberapa waktu lalu.
“Dana itu di luar elektrifikasi, itu untuk model baru dan perluasan konten lokal,” tuturnya.
Mengenai produk baru yang sedang disiapkan, Billy mengaku bahwa modelnya tergantung dari keinginan konsumen dan kondisi pasar. Tapi, ia mengakui bahwa small sport utility vehicle masuk dalam pertimbangan mereka.
“Kami melakukan survei juga, permintaan seperti itu (small SUV) memang sudah mulai ada. Tapi, kalau untuk modelnya apa, kita lihat nanti ya. Cuma, arah untuk small SUV sudah ada,” jelasnya.