Terbukti Jiplak, Range Rover KW dari China Tak Boleh Dijual

VIVA – Jaguar Land Rover memenangkan perkara dengan perusahaan otomotif Jiangling Motor Corporation (JMC). Sebabnya, produsen mobil asal China tersebut diketahui meniru produk Range Rover Evoque.

Pengadilan di Beijing memutuskan produk Jiangling Motor Corporation (JMC), yakni Landwind X7 terbukti memiliki fitur yang ditiru langsung dari Range Rover Evoque. Perbuatan ini membuat konsumen bingung ketika hendak membeli mobil.

Kuasa hukum JLR, Keith Benjamin, mengatakan, pihaknya menyambut baik keputusan pengadilan Beijing. Dengan keputusan tersebut, diyakini akan memperkuat kepercayaan Jaguar Land Rover untuk berinvestasi di Tiongkok.

"Putusan ini memperlihatkan secara jelas bahwa undang-undang diterapkan bisa melindungi konsumen dan memperkuat hak-hak mereka. Sehingga konsumen tidak bingung atau disesatkan, sekaligus juga melindungi investasi bisnis otomotif, terutama soal desain dan inovasi produk,” ujar Benjamin seperti dilansir dari The Guardian, Sabtu 29 Maret 2019.

Akibat perbuatan meniru produk mobil buatan Inggris tersebut, Jiangling Motor Corporation (JMC), harus memberhentikan produksi kendaraan sport utility vehicle (SUV) Landwind X7.

JMC juga harus membayar kompensasi kepada pihak Jaguar Land Rover lantaran sudah meniru produknya.