Belum Bikin Mobil LCGC Baru, Ini Kendala Toyota
- ANTARA/Audy Alwi
VIVA – Sejak meluncur pada awal 2016, Toyota Calya langsung menyita perhatian. Dengan harga terjangkau, Anda sudah bisa mendapatkan mobil keluarga baru berkapasitas tujuh penumpang, layaknya Avanza.
Calya pun jadi mobil terlaris di kelas Low Cost Green Car atau LCGC. Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, penjualan saudara kandung Sigra itu mencapai 59.244 unit sepanjang Januari sampai November 2018.
Sayangnya, mobil keluarga kasta terendah itu tidak pernah mengalami pembaruan, meski usianya sudah sekitar dua tahun. Menanggapi hal tersebut, PT Toyota Astra Motor sebagai agen pemegang merek, angkat bicara.
“Pengembangan produk, pasti kami tetap perhatikan kebutuhan pasar. Dan, pada saatnya akan kami informasikan,” ujar Direktur Pemasaran TAM, Anton Jimmy di Jakarta, Rabu 9 Januari 2019.
Menurutnya, bukan hal yang mudah untuk mengembangkan mobil yang masuk dalam segmen LCGC. Sebab, harga menjadi faktor penentu oleh konsumen. Sementara, kebutuhan akan fitur terus berkembang.
“(Kebutuhan konsumen) dari sisi fitur, desain, kami tetap memantau. Walau, posisi harga dan paket kredit menjadi pembelian penting untuk konsumen LCGC,” tuturnya. (yns)