Ini yang Bikin Penjualan Datsun Melempem
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
VIVA – Datsun menjadi salah satu pilihan konsumen ketika hendak membeli mobil dengan harga terjangkau. Di Indonesia, produsen otomotif tersebut berada di bawah naungan Nissan Motor Indonesia atau NMI.
Pabrikan tersebut saat ini diketahui menawarkan beberapa jenis produk, yakni Datsun GO dan GO+ untuk kategori low cost green car, serta Cross di segmen city car. Meski demikian, penjualan Datsun tak semoncer saat pertama muncul di Tanah Air.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, penjualan dari pabrik ke diler untuk gabungan model GO dan GO+ hanya terdistribusi 378 unit. Sementara produk barunya, Cross hanya 17 unit selama Agustus 2018.
Head of Product Communication NMI, Hana Maharani mengatakan, menurunnya penjualan Datsun karena pihaknya sedang melakukan transformasi secara menyeluruh.
"Secara keseluruhan Nissan di Indonesia (termasuk Datsun) lagi transformasi, jadi banyak hal yang sedang kami perbaiki, secara bisnis dan lain-lain. Kami memang sudah mengira akan terjadi dampak pada penjualan dalam waktu tertentu," kata Hana di Jakarta, Senin 24 September 2018.
Ia menjelaskan walaupun penjualannya belum sebanyak saat pertama kali masuk di Indonesia beberapa tahun lalu, merek Datsun dengan berbagai pilihan produk yang ditawarkan diklaim masih diminati masyarakat Tanah Air.
"Datsun masih menjanjikan. Pasar permintaannya banyak ya. Kami yakin dengan proses ini, dengan program khusus ke customer at the end untuk jangka panjang membuat bisnis Nissan makin sustainable. Ini termasuk untuk Datsun, untuk ke depan kami yakin akan bagus," ujarnya.