Warna-warna Mobil Bekas Paling Gampang Dijual

Penjualan mobil bekas di MGK Kemayoran. Ilustrasi
Sumber :
  • VIVA.co.id/Pius Mali

VIVA – Pabrikan mobil selalu melahirkan warna-warna baru pada produknya. Tak cuma warna mainstream, karena mereka juga menghadirkan kelir tak biasa. Sebut saja seperti hijau stabilo, krem, kuning, dan lainnya. Bahkan ada warna-warna spesial yang membuat konsumen harus inden terlebih dahulu.

Namun di pasaran mobil bekas, hanya ada dua warna yang paling banyak dicari konsumen sejak 2017 sampai saat ini, yakni hitam dan putih.

Hal itu disampaikan Sunanta, pemilik showroom mobil bekas Dave Car, di WTC Mangga Dua, Jakarta. Kata dia, dua warna itu paling laku untuk jenis mobil sedan, Sport Utility Vehicle (SUV) dan Multi Purpose Vehicle (MPV).

“Kecuali, mobil kecil seperti hatchback dan city car warna terang masih banyak orang beli, kebanyakan warna merah. Memang pengaruh dengan harga jual, tapi balik lagi ke kondisi mobil. Kalau masih bagus dan antik, harganya bisa ngangkat," tambahnya.

Putih juga dikatakan lebih tinggi harga jualnya dari warna silver sekalipun. Warna putih harganya bisa lebih mahal Rp5 juta sampai Rp8 juta, walau dari satu model sama.

Pernyataan senada disampaikan Yugi, pedagang lainnya. Kata dia, warna banjir peminat masih putih dan hitam. Itu berlaku untuk berbagai merek baik asal Jepang dan Eropa. Sementara, jenis city car warna cerah yang diburu.

Saat ditanya apa alasan konsumen lebih memilih warna hitam dan putih, dirinya tidak bisa berkomentar banyak. Menurutnya selera orang berbeda-beda, tergantung orangnya masing-masing. “Cuma kebanyakan alasannya karena selera dan ikut tren.” (kw)