Nasib Mercedes-Benz di Gaikindo di Ujung Tanduk
- VIVA.co.id/Pius Yosep Mali
VIVA – Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia mengirimkan surat kepada perwakilan resmi Mercedes-Benz di Indonesia, terkait status merek otomotif tersebut sebagai anggota Gaikindo.
Ketua I Gaikindo Jongkie D Sugiarto mengatakan, isi surat terkait dengan tidak dipenuhi syarat Mercedes-Benz Indonesia sebagai anggota untuk mengumpulkan data penjualan maupun produksi di Tanah Air.
"Kami kirimkan surat terakhir untuk Mercedes-Benz, yang menyatakan kalau sampai akhir Januari 2018 ini tidak bisa mengikuti aturan kami, ya dengan sangat terpaksa Mercedes-Benz tidak lagi menjadi anggota Gaikindo," kata Jongkie kepada VIVA, Selasa 30 Januari 2018.
Surat yang dikirimkan kepada Mercedes-Benz Indonesia, kata Jongkie, lantaran Gaikindo ingin bersikap adil kepada semua anggotanya.
Mercedes-Benz sebagai anggota Gaikindo, diketahui sejak April 2017 tidak mengirimkan data penjualan maupun produksi yang dilakukan di Indonesia setiap bulannya.
Padahal, mengirimkan data tersebut sudah disepakati oleh para agen resmi merek otomotif yang berada di bawah naungan Gaikindo.
Selain itu, kata dia, Mercedes-Benz merasa keberatan jika data yang pernah dikirim dipublikasikan di laman resmi Gaikindo.
"Karena kami sebagai asosiasi punya kewajiban untuk bersikap adil kepada semua anggota, maka terpaksa kami lakukan ini. Dengan catatan, kalau Mercedes-Benz sudah bisa memenuhi persyaratan untuk melaporkan data, ya kami akan terima lagi sebagai anggota,” tuturnya. (hd)