Ducati Jadi Saksi Marc Marquez Pensiun Jika Kalahkan Rekor Valentino Rossi

VIVA – Ducati akan menjadi saksi pensiuannya Marc Marquez dari ajang MotoGP, namun jika selama dua musim ke depan baby alien bisa kembali merebut juara dunia, atau sudah mengalahkan rekor Valentino Rossi.

“Marc punya waktu dua tahun untuk tidak hanya menyamai gelar juara dunia (Rossi) yang kita semua tahu, tapi juga melampauinya,” ujar Ricard Jove pengamat MotoGP, dilansir Motosan.es, Senin 2 Desember 2024.

Saat ini Marc Marquez baru mengantongi 6 kali gelar juara dunia MotoGP saat bersama Repsol Honda selama 11 tahun, sedangkan Valentino Rossi sudah 7 kali meraih gelar tersebut dengan tim berbeda-beda.

Motor Honda RC213V yang belakangan ini semakin tidak kompetitif, ditambah cedera panjang yang dialami Marc Marquez membuat mimpinya menyamai rekor The Doctor tertunda, dan akhirnya hijrah ke Gresini Racing.

Marc Marquez resmi cabut dari pabrikan Honda satu tahun lebih cepat dari kontraknya. Dan musim ini menajdi titik kebangkitannya di ajang balap para raja tersebut setelah bergabung dengan tim satelit Ducati.

Marc Marquez seakan-akan menjadi magnet tersendiri buat ajang balap para raja tersebut. Setelah puasa podium akibat cedera, baby alien kembali bangkit.

Tanpa butuh waktu lama, semut Carvera itu berhasil menjinakkan Ducati Desmosedici GP23 meski belasan tahun pakai Honda RC213V, dan bisa menyaingi Desmosedici GP24, hingga merebut juara ke-3 di musim ini.

Selama musim ini mengantongi 392 poin dengan 10 podium, dan 3 kemenangan. Menggeser Enea Bastianini dari tim pabrikan yang hanya 2 kali meraih kemenangan, dan 9 kali podium dengan raihan 386 poin.

Melihat performanya yang meningkat bersama tim Nadia Padovani, membuat pabrikan Ducati Corse merangkul Marc Marquez meski baru berjalan 7 seri, jenama asal Italia itu resmi mengkontrak MM93 untuk 2025-2026.

Mendapatkan motor baru dianggap mempermudah jalan baby alien untuk menjadi juara dunia dua tahun ke depan, mengingat selama pakai Desmosedici GP23 saja sudah menggila, apalagi pakai Desmosedici GP25.

Sehingga Ducati akan menjadi saksi mundurnya Marc Marquez dari ajang MotoGP, meski hal itu cukup sulit karena Francesco Bagnaia sebagai rekan satu tim, sekaligus murid Valentino Rossi, tentu akan menjadi pesaing.

“Bagi saya target besar Marc Marquez adalah juara di musim 2025 dan 2026,” lanjut Jove.

Sekadar informasi, sampai saat ini belum ada pembalap yang bisa memecahkan rekor Giacomo Agostini sebagai pemegang rekor 8 kali juara dunia MotoPG selama 49 tahun yang diraih mulai 1966 sampai 1975.