Fabio Quartararo Bongkar Rahasia Motornya Lebih Cepat dari Marc Marquez

Fabio Quartararo tercepat ke-2 di uji coba Catalunya
Sumber :
  • Instagram Fabio Quartararo

VIVA – Semua pembalap sudah melakukan uji coba motor barunya sebelum memasuki MotoGP 2025, tes pasca-musim itu telah berlangsung di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Spanyol, Selasa 19 November 2024.

Setelah melakukan uji coba pertama, para pembalap akan beristirahat panjang sebelum melanjutkan tes pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 31 Januari sampai 2 Februari 2025.

Salah satu pembalap yang cukup menjadi sorotan saat tes pasca musim kemarin adalah Fabio Quartararo. Ujung tombak Monster Energy Yamaha itu melesat lebih cepat dibandingkan Marc Marquez.

Fabio Quartararo menempati posisi ke-2 dengan catatan waktu satu menit lebih 39,199 detik, sedangkan Marc Marquez berada di urutan ke-4 dengan waktu satu menit lebih 39,454 detik.

“Ini hanya tes, tapi saya lupa. Biasanya kami harus membalik halaman,” ujarnya, dikutip Paddock-GP, dan Crash.net, Kamis 21 November 2024.

Quartararo bongkar rahasianya bisa lebih cepat dari balapan di musim ini, atau melebihi kecepatan duet Ducati, yakni Marc Marquez dan Francesco Bagnaia ketika uji coba, tentu tidak terlepas dari perubahan Yamaha YZF-M1.

“Kami sedikit meningkatkan sasis baru di beberapa area. Pada traksi, kami belum meningkatkannya, tetapi rencananya adalah menghadirkan sesuatu yang sama sekali berbeda, dan langah yang lebih besar di Malaysia,” tuturnya.

Motor barunya yang dibuat lebih rigit itu memberikan dampak yang baik, terutama lebih lincah saat bermanuver dari kecepatan tinggi.

“Saat kami bergerak dari lurus ke sudut kemiringan penuh kami meningkat. Ini adalah peningkatan terbesar, sekarang kami harus meningkatkan dari sudut kemiringan untuk kembali lurus,” katanya.

Meski bocorannya mesin baru Yamaha dengan konfigurasi V4 baru tersedia di tahun depan, namun juara dunia MotoGP 2021 itu menyebut saat uji coba kemari nada perubahan dari sektor dapur pacu, pun dengan aerodinamika.

“Kami juga mencoba mesin baru. Kami mencoba fairing atas. Pada dasarnya rencananya bukan untuk menjadi lebih baik, tetapi hanya untuk merasakan hal yang sama. Dan lengan ayun baru, hal yang sama,” katanya.