Sama Kayak Bentuknya, Penjualan Pikap Daihatsu Ini 'Mungil' Banget

VIVA – Salah satu jenis kendaraan yang dijual oleh merek Daihatsu adalah pikap. Di segmen tersebut, merek otomotif Jepang ini menawarkan dua produk, yakni GranMax dan Hi-Max. Gran Max hadir lebih dulu untuk berkompetisi di segmennya, baru pada 2016 diluncurkan pikap yang lebih mungil.

Meski demikian, penjualan Hi-Max nyatanya tak mampu menyaingi sang kakak. Dengan dimensi yang lebih mungil, PT Astra Daihatsu Motor menawarkan mobil angkutan barang tersebut sebagai solusi untuk pelanggan yang tinggal di wilayah dengan jalanan yang sempit.

Secara dimensi total, Hi-Max memiliki panjang 3.395 milimeter, lebar 1.475 mm, tinggi 1.770 mm, serta jarak sumbu roda 1.900 mm. Sementara itu, ground clearancenya hanya 160 milimeter. Kabinnya hanya bisa diisi oleh dua orang, yakni pengemudi dan penumpang di sisi kiri depan.

Direktur Pemasaran ADM, Amelia Tjandra mengatakan, penjulan model Gran Max secara total bisa mencapai 5 ribu unit setiap bulan, terdiri dari 1.000 unit model minibus dan blind van, sementara sisanya itu adalah versi pikap.

Baca juga: Motor jadul lebih perkasa dari skutik 250cc, ini buktinya

"Gran Max pikap bisa 3.500-an unit sebulan. Kalau Hi-Max itu kecil, penjualannya hanya sekitar 10 unit lah per bulannya," ujar Amel disela sesi New Sigra test drive, di Bandung.

Amel mengatakan, spesifikasi yang dimiliki oleh Hi-Max terasa tanggung bagi para pengusaha yang membutuhkan kendaraan angkut barang. Sebab, mobil ini hanya dibekali mesin bensin tiga siinder berkapasitas 1.000cc, yang bekerjasama dengan sistem transmisi manual lima percepatan.

"Konsumen melihatnya ini mobil tanggung, jadi mereka lebih pilih Gran Max. Tapi kami masih tetap ada stok. Untuk tahun depan, belum tahu," ucapnya.

Dari laman resmi Daihatsu Indonesia, diketahui saat ini ADM masih menawarkan Hi-Max dalam dua varian, yakni pikap 1.0 STD berbanderol Rp105,05 juta dan 1.0 STD AC PS yang dilabeli harga Rp113,05 juta.