Komandan Satuan Terbaik Kostrad Ungkap Fakta Rekrutmen Prajurit TNI, Benarkah Tanpa Uang Suap?

VIVA – TNI Angkatan Darat sedang membutuhkan banyak pemuda-pemuda tangguh Indonesia untuk ditempa menjadi seorang prajurit, kesatria bangsa.

Untuk itu, TNI AD di awal tahun 2025 ini membuka rekrutmen Tamtama PK besar-besaran di seluruh wilayah Nusantara.

Pendaftaran gelombang I penerimaan Tamtama PK telah dibuka sejak 23 Desember 2024 dan akan ditutup pada 3 Januari 2025. Dan untuk memudahkan pendaftaran, TNI membuka 37 panitia daerah (Panda) dari Sabang hingga Merauke.

Bagi pemuda-pemuda yang berminat dan telah lama bercita-cita menjadi seorang tentara TNI AD menyatakan seluruh proses pendaftaran dilakukan secara online. Jadi cukup mendaftar melalui link https://ad.rekrutmen-tni.mil.id/tamtama-ad.

Nah yang menjadi isu paling hot terkait rekrutmen ini adalah tentang uang pelicin alias suap. Benarkah untuk menjadi seorang prajurit TNI harus bayar alias tidak gratis?.

Terkait isu ini TNI AD secara masif menggerakkan seluruh komandan-komandan satuan teritorialnya untuk angkat bicara mensosialisasikan bahwa semua proses penerimaan tidak dipungut bayaran apapun alias gratis.

Salah satu komandan teritorial yang muncul untuk membahas isu ini adalah Letnan Kolonel Inf Ardiansyah alias Raja Aibon Kogila, sang Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 0619/Purwakarta, Korem 063/Sunan Gunungjati, Kodam Siliwangi.

"Buat adik-adik yang pengen banget jadi tentara, saya pastikan daftar masuk tentara itu gratis, enggak pake bayar. Dari mulai daftar, tes sampai pengumuman gak ada biaya apapun sepeserpun gak ada," kata Raja Aibon Kogila dalam siaran resmi Penerangan Kodim Purwakarta dilansir VIVA Militer, Kamis 30 Januari 2025.

Menurut Raja Aibon, calon pendaftar memang harus mengeluarkan uang tapi bukan untuk pendaftaran melainkan untuk bekal memenuhi kebutuhan sendiri selama proses pendaftaran.

"Uang itu ya buat beli bensin, ongkos mau kemana. Jadi biaya itu kita keluarkan untuk kita sendiri. Bukan untuk bayar pendaftaran," ujar Raja Aibon.

Mantan Komandan Pasukan Tengkorak Komandan Satuan Terbaik Kostrad 2023 itu menceritakan, ia sendiri memulai karier militer dengan menempuh pendidikan di Akademi Militer (Akmil) dan lulus pada tahun 2004.

"Yang saya rasakan sampai sekarang, yang terjadi sampai sekarang daftar masuk tentara gratis. Karena saya dulu tahun 2001 mengalami hal yang sama. Gak ada bayar-bayar," kata Raja Aibon.

Dengan apa yang dikatakan Raja Aibon ini, ayooo yang mau jadi tentara, segera mendaftar ya. Soalnya pendaftaran cuma tersisa 4 hari lagi. Dan ingat, kalau ada yang minta uang, segera laporkan yaa..

Baca: Peluk Teman-temannya, Sersan Marbun Akhirnya Pamit Tinggalkan Korps Marinir TNI