35 Prajurit Kostrad TNI AD Latihan Militer Bersama Angkatan Darat Indo-Pasifik di AS

VIVA Militer: Prajurit Kostrad TNI AD gelar Latma JPMRC di Hawaii
Sumber :
  • Dispenad

Jakarta, VIVA – 35 Prajurit terbaik TNI Angkatan Darat yang tergabung sebagai Kontingen Indonesia unjuk kemampuan dalam Latihan Bersama (Latma) Joint Pacific Multinasional Readiness Center (JPMRC) Rotation 25-01 Tahun 2024 di Hawaii, Amerika Serikat.

Latihan militer gabungan bersama Angkatan Darat negara sahabat ini menjadi momen penting untuk memperkuat kemampuan dan kolaborasi global TNI AD di panggung internasional.

35 prajurit terbaik TNI AD yang menjadi Kontingen Indonesia itu dipimpin oleh Letkol Inf M Ibrahim S Soulisa. 35 prajurit terbaik yang ikut serta dalam latihan militer tersebut merupakan gabungan dari beberapa satuan Kostrad, yaitu Yonif 514/SY, Yonif 305/TKR, Yonif 330/TD, dan Yonkes 2 Kostrad. 

Latma ini juga diikuti oleh beberapa negara dari kawasan Indo-Pasifik yang berkolaborasi dengan TNI AD, termasuk Amerika Serikat, Inggris, Singapura, Malaysia, Maladewa, Taiwan, Jepang, dan Thailand.

VIVA Militer: Prajurit TNI AD ikut serta Latma JPMRC di Hawaii, AS

Photo :
  • Dispenad

Selama latihan, peserta bukan hanya berfokus pada simulasi Force on Force (FoF) yang membagi pasukan menjadi Blue Force dan Red Force untuk menjalankan tugas serangan dan pertahanan di Schofield Barracks dan Kahuku Training Area (KTA), tetapi juga berpartisipasi dalam berbagai kegiatan lain seperti Tactical Floor Game, diskusi kelas, olahraga bersama, dan pertukaran budaya serta makanan.

“Kontingen Indonesia mendapatkan banyak pengetahuan dan pengalaman selama latihan ini. Kami belajar taktik dari negara lain, memahami budaya mereka, dan menjalin persahabatan baru. Ini adalah kehormatan besar bagi kami,” kata Letkol Ibrahim S Soulisa, yang saat ini menjabat sebagai Danyonif 514/9/2/Kostrad dalam keterangan resminya yang diterima VIVA Militer, Jum'at, 1 November 2024.

Berbekal pengalaman Latma di Hawaii itu, diharapkan prajurit TNI AD dapat terus meningkatkan profesionalisme dan memperluas wawasan mereka melalui latihan bersama di masa depan. Sehingga pengetahuan dan keterampilan yang didapatkan bisa disebarluaskan kepada prajurit lainnya di Tanah Air.