11 Pati TNI Terima Brevet Kehormatan Taipur Kostrad, Siapa Saja Mereka?

Purwakarta, VIVA – Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letnan Jenderal TNI Mohamad Hasan telah resmi menutup Latihan Pembentukan Taipur X Kostrad TA 2024 di Daerah Latihan Kostrad Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat, Selasa, 14 Oktober 2024 kemarin.

Dalam kesempatan itu, Pangkostrad Letjen TNI Mohamad Hasan dan 11 Perwira Tinggi (Pati) TNI menerima penyematan Brevet Kehormatan Taipur Kostrad. 

Penyematan Brevet Kehormatan Taipur Kostrad kepada 11 Pati TNI itu menandai bergabungnya mereka ke dalam Keluarga Besar Prajurit Pengintai Tempur (Taipur) Kostrad. Tradisi ini melambangkan penerimaan dan pengukuhan perwira-perwira tersebut sebagai bagian dari pasukan elite yang memiliki tugas khusus di medan pertempuran.

Dilansir VIVA Militer dari keterangan resmi Penkostrad, Rabu, 15 Oktober 2024, 11 Perwira Tinggi TNI yang menerima penyematan Brevet Kehormatan Taipur Kostrad itu diantaranya adalah, Brigjen TNI Hamim Tohari, Brigjen TNI Maychel Asmi, Brigjen TNI Andre Julian, Brigjen TNI Esy Suharto, Brigjen TNI Purmanto, Brigjen TNI Subagiyo, Brigjen TNI Indra Heri, Brigjen TNI Wulang Nur, Brigjen TNI Dedi Prihatmojo, Laksamana Muda (Laksda) TNI Yayan Sofiyan, dan Laksma TNI Baroyo Eko Basuki.

Dalam sambutannya, Panglima Kostrad Letjen TNI Mohamad Hasan mengucapkan selamat bergabung kepada para Perwira Tinggi TNI dalam keluarga besar Pasukan Pengintai Tempur (Taipur) Kostrad. Pangkostrad berharap agar kegiatan ini dapat memperkuat semangat kebersamaan, jiwa korsa, dan soliditas diantara prajurit Taipur. 

"Nilai-nilai luhur yang telah dibangun oleh para pendahulu diharapkan terus terjaga dan diwariskan ke generasi berikutnya," kata Pangkostrad Letjen TNI Mohamad Hasan kepada seluruh prajurit Taipur Kostrad.

Panglima Kostrad juga menekankan pentingnya kesiapan prajurit Taipur sebagai garda terdepan dalam menjaga kedaulatan NKRI. Dengan demikian, mantan Danjen Kopassus itu berharap kepada seluruh prajurit Taipur Kostrad yang baru saja selesai mengikuti latihan pembentukan Taipur Kostrad untuk terus berlatih dan mengasah kemampuan individu dan satuan agar selalu dalam keadaan siap apabila ditugaskan oleh bangsa dan negara. 

"Sebagai Bhayangkari Negara, prajurit Taipur harus siap menghadapi tantangan di medan operasi yang bervariasi, baik di rawa, laut, hutan, gunung, maupun perkotaan," tegasnya.

Untuk diketahui, prajurit Taipur Kostrad adalah satuan elite Kostrad yang telah disiapkan untuk melaksanakan tugas-tugas berat seperti operasi lawan gerilya, pertempuran jarak dekat, dan tugas intelijen tempur.

Para peserta Latihan Taipur Kostrad tersebut sebelumnya telah dilatih secara khusus selama 29 minggu. Para prajurit Taipur menjalani latihan intensif yang penuh tantangan dan realistis. 

Panglima Kostrad menaruh harapan besar agar seluruh prajurit yang telah menyelesaikan latihan ini senantiasa memelihara dan mengembangkan kemampuan yang mereka peroleh. 

"Prajurit Taipur merupakan kebanggaan Kostrad, dan harus selalu siap kapanpun dan dimanapun ditugaskan untuk menjaga kehormatan Kostrad dengan meraih keberhasilan dalam setiap penugasan," ujarnya.
.
Pada akhir acara, Panglima Kostrad juga memberikan arahan kepada penyelenggara latihan untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh demi perbaikan pelaksanaan latihan di masa depan. Latihan Pembentukan Taipur X Kostrad ini diharapkan dapat semakin memantapkan kesiapan operasional prajurit Taipur dalam menjalankan tugas-tugas yang akan datang.