Nyali Besar Jenderal Bintang Tiga Berdarah Kopassus TNI AD Tembus Daerah Rawan Homeyo Papua

VIVA – Distrik Homeyo yang terletak di Kabupaten Intan Jaya, Papua beberapa waktu lalu sangat mencekam. Kelompok separatis bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM) kerap kali membuat teror terhadap masyarakat sipil di distrik tersebut, bahkan warga sipil di distrik Homeyo sempat pergi meninggalkan rumah-rumah mereka karena merasa terancam oleh aksi keji separatis OPM di wilayah Distrik Homeyo.

Situasi tersebut membuat Tim Komando Pasukan Khusus (Koopsus) TNI Habema bertindak cepat. Pasukan elit TNI yang berada dibawah komando Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (Kogabwilhan III) Letjen TNI Richard T.H. Tampubolon bergerak cepat sejak bulan Mei 2024 lalu untuk masuk dan memukul mundur para pemberontak OPM di wilayah Distrik Homeyo tersebut.

Aksi perebutan Distrik Homeyo dari kelompok bersenjata OPM itu pun berhasil. Para prajurit tempur TNI Koops Habema telah berhasil membuat mereka mundur dan kembali ke hutan-hutan yang menjadi tempat persembunyian mereka.

Setelah memukul mundur OPM di Distrik Homeyo, anak buah Letjen TNI Richard Tampubolon pun segera membuat strategi pertahanan baru dan berupaya menciptakan keamanan di wilayah tersebut dengan membentuk Satuan Tugas Teritorial atau Satgaster Kodim Persiapan Intan Jaya yang berada di bawah Koops Habema.

Upaya menciptakan keamanan di Distrik Homeyo itu pun berhasil. Pada bulan Juni 2024, situasi di Distrik Homeyo perlahan-lahan sudah mulai aman dan kondusif. Masyarakat Asli Papua yang sebelumnya pergi meninggalkan rumah-rumah mereka kini telah kembali ke kediaman mereka di Distrik Homeyo dan kembali beraktivitas seperti sedia kala.

Untuk memastikan situasi keamanan di wilayah tersebut, pada hari Rabu, 12 Juni 2024 lalu, Pangkogabwilhan III Letjen TNI Richard Tampubolon langsung terjun ke lapangan secara langsung. Dengan nyali besar, Jenderal bintang tiga berdarah Kopassus TNI AD itu datang langsung ke Distrik Homeyo untuk bertemu dengan anak buahnya dan masyarakat sipil di distrik tersebut.

Dengan pengawalan seadanya dan berbekal senjata laras panjang, Pangkogabwilhan III mendatangi sejumlah titik-titik yang menjadi tempat beraktivitas warga asli Papua. Letjen TNI Richard Tampubolon bahkan tidak segan-segan berinteraksi dengan mama-mama, anak-anak Papua, serta para tokoh masyarakat di area terbuka di sana.

"Keberadaan prajurit TNI di Homeyo, disamping menjaga keamanan, dalam setiap kesempatan harus berusaha membantu kesulitan masyarakat setempat," kata Pangkogabwilhan III Letjen TNI Richard Tampubolon seperti dilansir VIVA Militer dari keterangan resminya, Jum'at, 14 Juni 2024.

Selain itu, dalam kunjungannya tersebut, Pangkogabwilhan III juga berkesempatan melaksanakan Komunikasi Sosial atau Komsos secara inklusif dengan seluruh tokoh Homeyo yang berlangsung di Gereja GKI Pogapa. 

Tidak hanya itu, mantan Komandan Komando Pasukan Khusus (Koopssus) TNI itu juga menyempatkan diri secara langsung melaksanakan Rosita atau Borong Hasil Tani dengan membeli habis hasil tani warga Kampung Pogapa. Hasil bumi warga kampung Pogapa, Distrik Homeyo itu selanjutnya dibawa ke Timika guna peningkatan komoditas hasil bumi serta perekonomian masyarakat Homeyo.

Setelah bertemu dengan para tokoh masyarakat di Distrik Homeyo, terakhir, Pangkogabwilhan III juga melaksanakan Bakti Sosial dengan membagikan barang-barang Sembako, antara lain berupa beras, gula, mie, minyak goreng, dan barang-barang lainnya. Pada kesempatan tersebut, Pangkogabwilhan III juga menyerahkan secara langsung kepada masyarakat Homeyo berupa bantuan Power System untuk penerangan Gereja GKI Pogapa, meliputi solar cell, accu dan lampu listrik.

Pasca penerimaan seluruh bantuan, masyarakat Homeyo yang diwakili oleh para Pegawai dan Tokoh-tokoh Distrik Homeyo, menyampaikan antusiasme dan ucapan terima kasihnya kepada Pangkogabwilhan III dengan cara serentak mengucapkan, “Terima kasih, Habema Berhasil.”

"Situasi aman Distrik Homeyo telah memberikan semangat bagi para warga untuk beraktivitas sehari-hari guna mendukung Program Pemerintah Republik Indonesia dalam Percepatan Pembangunan di wilayah Papua," ujar Panglima Kogabwilhan III Letjen TNI Richard T.H. Tampubolon.