Ini Sosok Penerbang Wanita TNI AU yang Nyaris Kehilangan Nyawa dan Kini Jabat Danlanud JB. Soedirman
- Dispenau
Jakarta – Seorang prajurit wanita TNI Angkatan Udara yang bernama Mayor Pnb Sekti Ambarwati mendapatkan kepercayaan oleh Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo untuk memimpin Pangkalan Angkatan Udara (Lanud) Jenderal Besar Soedirman, Purbalingga, Jawa Tengah.
Dilansir VIVA Militer dari keterangan resmi Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Dispenau), Kamis, 9 November 2023, Mayor Sekti dilantik sebagai Komandan Lanud J.B. Soedirman di Lapangan Mako Purbalingga oleh Panglima Komando Operasi Udara II (Pangkoopsud II) Marsekal Muda (Marsda) TNI Budhi Achmadi pada hari Senin, 6 November 2023 lalu.
Perwira Menengah (Pamen) TNI AU itu dipercaya untuk menggantikan Letkol Nav. Janur Yudo Anggoro yang sebelumnya memegang tongkat komando sebagai Danlanud J.B. Soedirman sebelumnya.
Selang dua hari dilantik sebagai Danlanud J.B. Soedirman, Mayor Pnb Sekti Ambarwati pun langsung tancap gas. Dia langsung memimpin Apel Khusus perdana sebagai Danlanud JB. Soedirman pada hari Rabu, 8 November 2023 kemarin.
Di hadapan para anak buahnya, Mayor Sekti menegaskan, bahwa perubahan kepemimpinan merupakan hal yang biasa di lingkungan TNI Angkatan Udara dan bukan hal yang istimewa. Akan tetapi, lanjut Danlanud, tugas dan tanggung jawab kita sebagai Prajurit TNI Angkatan Udara di Lanud J.B.Soedirman harus berjalan sesuai dengan ketentuan yang sudah ada dan diprogramkan.
"Laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab serta loyalitas dan dedikasi yang tinggi demi kemajuan satuan Lanud J.B.Soedirman yang kami banggakan bersama, terutama Lanud J.B.Soedirman sebagai pangkalan pendukung, kita semua harus selalu siap dalam segala hal," kata Danlanud JB. Soedirman Mayor Pnb Sekti Ambarwati di hadapan anak buahnya.
Dalam kesempatan itu, Perwira Wanita TNI AU yang berasal dari Korps Penerbang Angkut itu pun memberikan beberapa penekanan yang harus dijalankan oleh seluruh anak buahnya.
"Pertama, tingkatkan kebersamaan dalam bertugas dan disiplin serta tanggung jawab sebagai seorang prajurit, karena disiplin merupakan nafasnya seorang prajuri TNI," ujarnya.
Menyangkut disiplin, lanjut Mayor Sekti, seluruh prajurit TNI AU harus menghindari pelanggaran sekecil apa pun yang dapat merusak nama satuan, diri sendiri maupun keluarga. "Laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab demi kemajuan organisasi Lanud J.B.Soedirman yang kita Banggakan bersama," tegasnya.
"Kedua, tanamkan disiplin kebersihan kepada diri kita karena lingkungan yang bersih dari sampah atau kotoron membuat lingkungan menjadi sehat, dan masing-masing dapat menjaga kesehatan, dengan cara berolahraga secara teratur, dengan berolahraga imun tubuh meningkatkan kesehatan dapat terjaga, sehingga kedepan kita dapat melaksanakan semua tugas yang diberikan dengan baik," tambahnya.
Mayor Sekti Ambarwati Hampir Tewas Ketika Latihan Terbang
Untuk diketahui, Mayor Pnb Sekti Ambarwati bukanlah seorang prajurit wanita yang manja. Pamen Wanita TNI AU kelahiran 18 Oktober 1983 itu, merupakan salah satu sosok prajurit TNI AU yang sangat kuat dan terlatih dalam menjalankan tugas-tugasnya sebagai seorang pilot penerbang TNI AU.
Sebelum menjabat Danlanud Jenderal Besar Soedirman, Wanita lulusan Sekolah Penerbang PSDP Angkatan 73 di Lanud Adi Sutjipto, Yogyakarta itu tercatat pernah menjadi instruktur penerbang di Wing Pendidikan (Wingdik) 100/Terbang.
Dia juga pernah bertugas di Skadron Udara 2 Lanud Halim Perdanakusuma sebagai Penerbang Pesawat CN-235.
Bahkan, Mayor Sekti pernah hampir kehilangan nyawanya ketika menjadi instruktur penerbang Wingdik 100/Terbang.
Ketika itu, pesawat TNI AU KT-1B Wong Bee dengan nomor registrasi LL-011 yang diterbangkannya bersama seorang siswa penerbang, Letda Adm Krisna Nugraha mengalami kecelakaan di ujung barat landasan atau runway Lanud Adisutjipto, Yogyakarta pada hari Senin, 7 Desember 2020.
Pesawat yang diterbangkan Mayor Pnb Sekti Ambarwati yang saat itu masih menjabat sebagai instruktur mengalami kecelakaan saat mendarat dalam latihan rutin. Pesawat KT-1B Wong Be yang ditungganginya pun sempat terbakar dan mengalami rusak berat. Untungnya, Mayor Pnb Sekti Ambarwati dan siswanya ketika itu berhasil keluar dari pesawat dengan selamat.