Aksi Penghadangan Pasukan Bang Alex Kostrad TNI di Papua Berakhir Manis, Mama Kaget Diberi Paket
- Yonif Raider 411/Pandawa
VIVA – Sejumlah mama di Kota Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan dibuat kaget dengan aksi prajurit TNI dari Satuan Tugas Batalyon Infanteri Raider 411/Pandawa, Kostrad.
Jadi Selasa siang 11 Juli 2023, Perwira Seksi Teritorial (Pasiter), Pasukan Pandawa Kostrad dengan dipimpin Letnan Satu Inf Sunaryo menghadang para mama yang melintas di depan Pos TNI.
Para mama sangat terkejut dengan apa yang dilakukan para Kesatria Naga Baruklinting itu. Apalagi prajurit yang menghadang mereka, mengenakan seragam militer lengkap dengan senjata.
Namun semua keterkejutan itu sirna malahan berubah jadi sebuah kebahagiaan. Betapa tidak, ternyata para mama dihadang prajurit Yonif Raider 411/Pandawa untuk diberikan paket berisi kebutuhan pokok.
Dengan senyum ramah prajurit TNI menyapa para mama dan menyerahkan paket sembako yang telah dipersiapkan.
"Saya kaget dari jauh saya kira ada pemeriksaan, pas sudah dekat saya dipanggil-panggil, sini mama, sini mama, ternyata Pak Tentara Kostrad sedang berbagi paket sembako, terima kasih pak tentara, hormat," ucap Mama Boira Telenggen.
Berdasarkan siaran resmi yang diterima VIVA Militer, kegiatan tersebut merupakan program teritorial yang digalangkan Satgas Mobile Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Kostrad untuk menciptakan kedekatan dan kebahagiaan masyarakat. Pos TNI yang digunakan dalam aksi membagikan sembako itupun dinamai Pos Senyum.
"Seesuai dengan niat kami bahwa kehadiran Prajurit Pandawa Kostrad di Papua adalah untuk menghadirkan kebahagiaan. Kurang dari sebulan kami bertugas, selain memastikan keamanan di wilayah Kabupaten Nduga, kami ingin kehadiran kami dapat membawa kebahagiaan bagi masyarakat," kata Komandan Satgas Yonif Raider 411/Pandawa Letnan Kolonel Inf Subandi alias Bang Alex.
Menurut perwira menengah TNI Angkatan Darat lulusan Akademi Militer 2004 ARUPADATU itu, dalam kegiatan itu, sedikitnya ada 50 paket sembako yang diberikan secara sukarela kepada masyarakat Kabupaten Nduga.
Untuk diketahui, Yonif Raider 411/Pandawa merupakan batalyon pemukul reaksi cepat lintas udara yang berada dalam jajaran Brigif Mekanis Raider 6/Tri Sakti Balajaya, Divisi Infanteri II Kostrad. Batalyon ini dikerahkan dari Salatiga, Jawa Tengah untuk menggantikan Yonif Raider 514/Sabbadha Yudha yang baru saja mengakhiri penugasan di Nduga.
Baca: Geger, Ucup Si Kolor Cokelat Pencabul Anak Diringkus Prajurit TNI Kondisi Telanjang