Conda, Jenderal TNI Peraih Adhi Makayasa Resmi Jadi Komandan Pangkalan Udara Legendaris Perang Dunia
- Penerangan Lanud Iswahjudi
VIVA – Ada kabar baik datang dari Magetan, Jawa Timur. Salah satu jenderal TNI peraih gelar Adhi Makayasa baru saja resmi dilantik untuk menjadi Komandan Pangkalan Udara (Lanud) Iswahjudi.
Beliau adalah Marsekal Pertama (Marsma) TNI Wastu alias Conda. Ia telah resmi menjabat Komandan Lanud Iswahjudi setelah dilaksanakan serah terima jabatan.
Berdasarkan siaran resmi Penerangan Lanud Iswahjudi dilansir VIVA Militer, Rabu 7 Juni 2023, dengan dipimpin Panglima Komando Operasi Udara (Pangkoopsud) II, Marsekal Muda (Marsda) TNI Andi Kustoro, jabatan Komandan Lanud Iswahjudi resmi diserah terimakan dari Marsma TNI Irwan Pramuda kepada Marsma TNI Wastu Conda.
Marsma TNI Irwan Pramuda menyerahkan jabatan Danlanud Iswahjudi karena ia ditarik ke Jakarta untuk menjabat sebagai Wakil Asisten Perencanaan TNI Angkatan Udara (Waasrenaau).
Menurut Marsda TNI Andi Kustoro, Lanud Iswahjudi merupakan pangkalan udara yang memiliki sebutan " Home Of Fighter", hingga saat ini telah mampu membuktikan kesiapannya dalam melaksanakan berbagai kegiatan, seperti dukungan operasi udara dan latihan baik skala regional maupun dengan negara sahabat, diantaranya demo udara HUT 9 April 2023, serta melaksanakan operasi pengamanan wilayah udara pada kegiatan KTT G 20 di Bali dan KTT ke 42 Asean di Labuan Bajo.
"Saya menilai seluruh tugas yang diemban tersebut dapat terlaksana dengan baik, hal ini tentunya tidak lepas dari dedikasi, integritas, loyalitas dan kapabilitas yang ditunjukkan Marsma TNI Irwan Pramuda beserta seluruh jajarannya," ujar Panglima Koopsud II.
Untuk diketahui, sebelum dipercaya menjadi orang nomor satu di Lanud Iswahjudi, Marsma TNI Wastu berdinas di Papua dengan jabatan sebagai Komandan Komando Sektor III.
Pemilik call sign Conda ini merupakan perwira tinggi militer Indonesia yang memiliki rekam jejak pendidikan yang luar biasa. Beliau merupakan peraih gelar lulusan terbaik alias Adhi Makayasa Akademi Angkatan Udara (AAU) 1996.
Tak cuma itu saja, pria yang dibesarkan dari Korps Penerbang ini juga merupakan lulusan terbaik Sekbang A-56 (1998) dan juga lulusan terbaik Seskoau A-48 (2011).
Lanud Iswahjudi merupakan pangkalan udara militer legendaris di era pecahnya Perang Dunia. Lanud ini dibangun oleh Kerajaan Belanda melalui Departemen Perang.
Pembangunan dilakukan pada tahun 1939 dengan nama pertama Pangkalan Udara Maospati. Lanud ini sengaja didirikan Belanda untuk menangkal serangan Angkatan Udara Jepang yang kala itu lagi ganas-ganasnya.
Baca: Bandar Narkoba yang Disergap Intel TNI Ternyata Seorang Polisi dari Kedokteran Polda