Prajurit TNI yang Terseret Motor Bandar Ganja Bogor Dipanggil Jenderal Dudung ke Mabesad, Ada Apa...

VIVA Militer: Serka Sunardi dan jenderal TNI Dudung Abdurachman.
Sumber :
  • Kodim 0621 Kabupaten Bogor

VIVA – Masih ingat dengan Sersan Kepala (Serka) Sunardi, itu lho prajurit TNI di Bogor, yang berhasil bikin keok bandar narkoba di Cibinong, Kabupaten Bogor, pekan lalu.

VIVA Militer punya kabar terbaru tentang Serka Sunardi lho, mau tahu?

Jadi, Selasa 21 Maret 2023 atau empat hari setelah Serka Sunardi menangkap bandar ganja. Ia mendadak dipanggil ke Markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabesad).

Enggak main-main, yang memanggil Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kelurahan Harapan Jaya, Komando Distrik Militer 0621/Kabupaten Bogor itu ke Mabesad adalah Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman.

VIVA Militer: Serka Sunardi dan jenderal TNI Dudung Abdurachman.

Photo :
  • Kodim 0621 Kabupaten Bogor

Lalu kenapa Serka Sunardi mendadak dipanggil KSAD?.

Ternyata Jenderal TNI Dudung mendapat kabar soal aksi berani Serka Sunardi dalam menggagalkan peredaran narkoba di Cibinong itu. Apalagi, Serka Sunardi sampai sempat diseret sama bandar ganja itu saat akan melakukan penangkapan.

Jenderal TNI Dudung pun dengan bangga ingin berjumpa dengannya. Enggak sekadar bertemu juga, tapi Serka Sunardi mendapatkan penghargaan dari KSAD.

“Terima kasih telah melakukan tindakan yang berdampak besar bagi generasi penerus bangsa. Saya berharap barang bukti ganja yang telah diamankan dari pelaku, agar dipastikan barang tersebut dimusnahkan,” kata KSAD.

Kisah Serka Sunardi Bikin Keok Bandar Ganja

VIVA Militer: Bandar yang keok di tangan Serka Sunardi.

Photo :
  • Kodim 0621 Kabupaten Bogor

Serka Sunardi berhasil menggagalkan transaksi ganja pada Kamis malam pekan lalu. Semua berawal dari laporan warga yang menyampaikan sering dititipi paket misterius tanpa penerima dan alamat penerima di warungnya di Kelurahan Harapan Jaya, Cibinong.

Mendapat laporan itu, Serka Sunardi langsung ke menujur warung itu. Kebetulan banget setiba di sana ada tukang ojek online mau ambil itu paket.

Serka Sunardi pun langsung mengamankan driver ojol untuk diminta keterangan. Dan ternyata driver itu tak tahu soal isi dari barang misterius, ia hanya mendapat orderan melalui aplikasi untuk mengambil barang dan mengantarkannya ke sebuah alamat.

Kemudian Serka Sunardi mengatur strategi, si driver ojol disuruh tetap mengantar barang ke alamat yang dituju. Dan Serka Sunardi mengikutinya dari belakang pakai motor.

VIVA Militer: Bandar yang keok di tangan Serka Sunardi.

Photo :
  • Kodim 0621 Kabupaten Bogor

Singkat cerita tibalah mereka ke alamat pemesan barang. Di lokasi terlihat dua pria dengan gerak gerik yang sangat mencurigakan.

"Ada dua orang yang mencurigakan berada di pinggir jalan sedang menunggu sesuatu kemudian saat mau bertanya ke kedua orang tersebut, ternyata mereka langsung kabur," kata Serka Sunardi dalam keterangannya.

Melihat hal itu, Serka Sunardi tak tinggal diam, dia langsung mengejar motor itu dan berhasil merangkul tubuh pelaku. Tapi pelaku tak mau menghentikan sepeda motornya hingga tubuh Serka Sunardi terseret.

Dalam kondisi itu, Serka Sunardi tetap bertahan hingga akhirnya sepeda motor pelaku terjatuh sekitar 10 meter dari lokasi sebelumnya.

VIVA Militer: Bandar yang keok di tangan Serka Sunardi.

Photo :
  • Kodim 0621 Kabupaten Bogor

Setelah motor terjatuh, kedua pelaku berusaha lari. Tak mau kehilangan buruannya, Serka Sunardi pun meneriaki pelaku. "Rampoookk," teriak Serka Sunardi.

Teriakan itu ternyata sangat efektif mengundang reaksi warga. Warga pun berlarian membantu Serka Sunardi menangkap pelaku. Satu pelaku bandar ganja jatuh dan keok hingga berhasil ditangkap, yang satunya lolos.

Tak main-main dari tangan pelaku diamankan barang bukti berupa daun ganja kering seberat tiga kilogram. Serka Sunardi dibantu warga dan petugas kepolisian setempat kemudian menggelandang bandar narkoba itu ke Kantor Polres Bogor.

Baca: Amankan Rute Jokowi di Papua, Pasukan Bima Sakti TNI Tiba-tiba Didatangi Pria Membawa Puluhan Peluru