Kapal Pembawa Bauksit Tenggelam di Perairan Kalbar, TNI AL Gerak Cepat Selamatkan Penumpang

VIVA Militer: Prajurit TNI AL berhasil evakuasi 8 ABK TB Sinar Pawan-I
Sumber :
  • Dispenal

VIVA – Sebuah kapal pembawa Bauksit yaitu TB Sinar Pawan-I dikabarkan tenggelam di perairan Kendawangan, Ketapang, Kalimantan Barat. 

Kapal tongkang tersebut terbalik dan tenggelam karena terhantam gelombang besar pada hari Minggu pagi, 12 Februari 2023 lalu.

Atas insiden tersebut, prajurit TNI Angkatan Laut dari Pos Angkatan Laut Kendawan bersama tim SAR gabungan langsung bergerak cepat hari itu juga ke lokasi tenggelamnya kapal. Dan perjuangan para prajurit Jalasena itu pun berhasil menyelamatkan delapan orang ABK TB Sinar Pawan-I yang mengapung tak jauh dari lokasi tenggelamnya kapal.

Dilansir VIVA Militer dari keterangan resmi Dispenal, Selasa, 14 Februari 2023, Pasintel Lanal Ketapang Kapten Laut (P) Putra Yudha mengatakan, peristiwa naas itu terjadi pada Minggu tanggal 12 Februari 2023 sekitar pukul 08.00 WIB, setelah melaksanakan loading Bauksit ke MV. Jian Fa. 

Kapal TB. Sinar Pawan - I yang menggandeng tongkang TK. UMV 01 kembali menuju PT. Cita Mineral Investindo Tbk (CMI) di Desa Kelampai, Kecamatan Kendawangan.

Sekitar pukul 09.00 WIB pada saat perjalanan kembali, TB. Sinar Pawan - I diterjang ombak dan angin kencang akibat cuaca buruk yang terjadi di Perairan Kendawangan, sehingga kapal oleng dan mengakibatkan kapal tenggelam dengan posisi terbalik. 

Prajurit TNI AL dari Posal Kendawangan langsung melaksanakan SAR dengan menggunakan TB. Pioneer 18. Gerak cepat para prajurit TNI AL itu berhasil menemukan 8 (delapan) orang korban ABK TB. Sinar Pawan-I yang mengapung di laut lepas.

Setelah itu, para ABK TB. Sinar Lawan-I langsung dievakuasi ke Pelabuhan Umum Kendawangan untuk pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Kendawangan, sedangkan dua lainnya masih dalam pencarian.

“Tim SAR Pangkalan TNI AL Ketapang melaksanakan pencarian ABK TB. Sinar Pawan 1 yang belum ditemukan dengan menyisir perairan Kendawangan dengan menggunakan RHIB dan sampai dengan saat ini masih belum ditemukan 2 (dua) orang ABK tersebut, dan pencarian  dilanjutkan besok,” kata Pasintel Lanal Ketapang Kapten Laut (P) Putra Yudha.

Di tempat berbeda, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali mengapresiasi gerak cepat prajurit TNI AL yang telah sigap dalam memberikan pertolongan kepada masyarakat.

“Dimanapun TNI AL berada harus punya nilai manfaat untuk masyarakat sekitar. Kita akan terus melaksanakan Operasi Militer Selain Perang, bekerja sama dengan Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat, terlebih jika masyarakat membutuhkan kehadiran personel ataupun unsur TNI AL,” kata Laksamana Muhammad Ali.