Lirik Mata Pemegang Alquran ke Jokowi saat Panglima TNI Yudo Margono Salah Ucap Sumpah Pamungkas
- Sekretariat Kepresidenan
VIVA – Ada kejadian tak terduga terjadi saat dilangsungkannya pelantikan Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia ke-22 menggantikan Jenderal Andika Perkasa di Istana Negara, Senin 19 Desember 2022.
Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Laut ke-27 itu, tiba-tiba saja melakukan kesalahan pengucapan saat dilakukan pengambilan sumpah jabatan yang dilaksanakan di bawah kitab suci Al Quran.
Berdasarkan amatan VIVA Militer, jadi ketika itu Presiden Joko Widodo membacakan sumpah jabatan yang harus diikuti oleh Laksamana TNI Yudo Margono.
Awalnya sih berjalan lancar, walaupun terlihat banget Laksamana TNI Yudo sangat tegang dan grogi berada di tengah ruangan yang di kelilingi petinggi militer Indonesia dan pejabat negara.
Namun, saat mengikuti dan membacakan kalimat pamungkas dari sumpah jabatan, tiba-tiba saja Laksamana TNI Yudo salah berucap.
Jadi seharusnya Laksamana TNI Yudo mengucapkan kata 'Sumpah' seperti yang dibacakan Jokowi, tapi tiba-tiba ia mengucapkan kata 'Sikap'.
'Bahwa saya, akan menjunjung tinggi sumpah prajurit' kata Jokowi membacakan kalimat terakhir sumpah jabatan.
'Bahwa saya, akan menjunjung tinggi sikap prajurit' kata Laksamana TNI Yudo.
Lalu apa yang terjadi?
Seketika itu suasana mendadak hening. Jokowi terdiam. Rohaniwan yang dipercaya memegang kitab suci Al Quran tiba-tiba melirik ke Presiden. Dan Presiden akhirnya mengulangi kalimat pamungkas sumpah jabatan.
'Bahwa saya, akan menjunjung tinggi sumpah prajurit' kata Jokowi mengulangi kalimat terakhir sumpah jabatan
'Bahwa saya, akan menjunjung tinggi sumpah prajurit' kata Laksamana TNI Yudo mengulangi kata-kata sumpah yang sempat salah.
Untuk diketahui, Laksamana TNI Yudo Margono merupakan seorang prajurit TNI dari Korps Pelaut, ia memulai karier militer setelah menamatkan pendidikan di Akademi Angkatan Laut (AAL) 1988.