Aksi Luar Biasa Pasukan Bima Sakti TNI Usung Peti Jenazah Margaretha di Belantara Papua

VIVA – Kehadiran pasukan militer Tentara Nasional Indonesia di tanah Papua, enggak melulu harus dikaitkan dengan adanya aktivitas kelompok teroris separatis OPM Papua.

Sebab pada dasarnya prajurit TNI dikerahkan ke belantara Papua, untuk membantu masyarakat dalam mengatasi kesulitan-kesulitan yang dihadapi masyarakat di sana.

Seperti hal dengan apa yang dilakukan prajurit TNI Angkatan Darat dari Batalyon Infanteri 132/Bima Sakti. Memang mereka diberangkatkan oleh Komando Daerah Militer (Kodam) I Bukit Barisan sebagai pasukan satuan tugas pengamanan perbatasan negara RI-Papua Nugini.

Namun, senyatanya para prajurit lebih intens bergerak di bidang pembinaan dan pembangunan teritorial kemasyarakatan.

"Selain menjaga perbatasan tugas kami salah satunya ialah membantu dan mengatasi apa yang menjadi kesulitan masyarakat," kata Komandan Pos TNI Kalibom Satgas Pamtas Yonif 132/Bima Sakti, Letnan Dua Inf Andi Wahyudi Harahap.

Salah satu wujud dari geliat teritorial terlihat ketika seorang warga Kampung Kalibom, Distrik Waris, Kabupaten Keerom, bernama Margaretha Mai Tawa meninggal dunia.

Dalam siaran resmi Komando Resor Militer 172/Praja Wira Yakthi dilansir VIVA Militer, Jumat 4 November 2022, saat berlangsung pemakaman Margaretha, prajurit TNI turun tangan langsung untuk mengurus semua prosesi pemakaman.

Mulai dari persemayaman, mengusung jenazah Margaretha dari rumah duka sampai ke liang kubur hingga dikebumikan secara layak di pemakaman umum setempat. Bahkan setelah itu, prajurit memberikan bantuan kebutuhan pokok untuk keluarga yang berduka.

Apa yang dilakukan prajurit Satgas Pamtas Yonif 132/Bima Sakti ini membuat keluarga berduka sangat terbantu dan mereka tak henti-henti berterima kasih. "Terimakasih, semoga budi baik bapak-bapak dibalas oleh tuhan yang maha kuasa," kata keluarga yang berduka.

Baca: Pasukan Tengkorak Kostrad TNI Temukan Gereja Terbengkalai, Ini Reaksi Raja Aibon Kogila