TNI AD Gelar Latihan Bersama Militer AS di Kandang Pasukan Raider 330
- Penkostrad
VIVA – Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat kembali menggelar latihan bersama militer Amerika Serikat atau US Army.
Kali ini, latihan militer bersama (Latma) yang diberi nama Platoon Exchange (Platex)-I itu digelar di Markas Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) Batalyon Infanteri (Yonif) Para Raider 330/Tri Dharma Kostrad, Cicalengka, Jawa Barat.
Latihan Bersama Angkatan Darat dua negara sahabat itu resmi dibuka oleh Kepala Staf Divisi Infanteri (Kasdivif) 1 Kostrad Brigjen TNI Anton Yuliantoro dan Colonel Ian Fancis, selaku Chief of ODC US Army pada hari Selasa, 8 Maret 2022 kemarin di Lapangan Tembak 400 Yonif PR 330/Tri Dharma Kostrad, Cicalengka, Jawa Barat.
Dalam latihan tersebut TNI Angkatan Darat menerjunkan 400 personel Yonif PR 330 Kostrad. Sementara, US Army menerjunkan 40 personel yang berasal dari satuan 2-14 CAV.
Kasdivif 1 Kostrad Brigjen TNI Anton Yuliantoro menjelaskan, Latma Platex-I ini merupakan latihan bersama pertama kalinya bagi TNI AD dengan US Army di Markas Yonif PR 330 Kostrad. Adapun materi latihan yang akan diberikan dalam Latma Platex-I kali ini antara lain adalah tali temali, Rappeling, Snapling, patroli, PJD, pengintaian, menembak, navigasi darat, Survival, olahraga bersama dan Culture day.
"Melalui latihan bersama ini diharapkan peserta kedua delegasi bisa menunjukkan kemampuannya sekaligus menjalin kebersamaan antar peserta agar terbangun semangat kerjasama yang baik," kata Kasdivif 1 Kostrad Brigjen TNI Anton Yuliantoro dalam keterangan resmi yang diterima VIVA Militer, Rabu, 9 Maret 2022.
Lebih jauh dia berharap, kedua pihak semangat dalam mengikuti setiap materi latihan dan mempunyai rasa percaya diri yang penuh, dan antusias dalam mengikuti latihan. Dengan begitu, lanjut Brigjen TNI Anton, kegiatan latihan dapat berjalan dengan baik serta diselimuti rasa kekeluargaan dan keseriusan, karena kedua pihak akan saling berlatih dan saling berbagi ilmu dan pengalaman.
Sementara itu, Colonel Ian Francis menyampaikan terima kasih atas sambutan yang hangat dari TNI AD. Dia mengatakan, seluruh pasukan harus siap berlatih untuk meningkatkan kemampuan, akan tetapi kita jangan lupakan tujuan utama kita melaksanakan latihan bersama ini yaitu kerjasama atau kemitraan.
Melalui latihan bersama ini, diharapkan agar peserta tetap menjaga hubungan antar individu dan satuan dimana kelak apabila datang kesempatan untuk melakukan tugas operasi bersama maka kekuatan kita akan datang dari hubungan dan relasi yang telah terbangun dari latihan bersama kali ini.