Jenderal Kopassus Penjaga Nyawa Jokowi Punya Kans Gantikan Andika

VIVA – Masih dalam pembahasan mengenai siapa sosok yang akan menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) ke-33, pengganti Jenderal TNI Andika Perkasa. Kali ini, VIVA Militer akan membahas salah satu calon yang juga punya kans menjadi orang nomor satu di TNI Angkatan Darat.

Lahir di Banyumas, Jawa Tengah, 19 September 1965, Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat ini dikenal sangat ramah dan cerdas. 

Salah satu bukti kecerdasannya adalah saat meraih Indeks Prestasi Kumulalatif (IPK) 3,76 saat menyelesaikan pendidikan Magister Manajemen di Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, dua tahun silam. Sosok jenderal bintang tiga itu tak lain adalah Letjen TNI Teguh Arief Indratmoko.

Seperti halnya dua calon kuat Kasad lainnya, Letjen TNI Dudung Abdurachaman (Panglima Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat/Pangkostrad) dan Letjen TNI Arif Rahman (Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri TNI Angkatan Darat/Danpussenif), Teguh juga merupakan jebolan Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) 1988.

Saat ini, Teguh menduduki kursi Komandan Pusat Teritorial TNI Angkatan Darat (Danpusterad) sejak ditunjuk pada 25 Mei 2021 untuk menggantikan posisi Letjen TNI Wisnoe Praestja Boedi.

Yang perlu diketahui, Teguh juga merupakan salah satu Pati TNI Angkatan Darat yang dibesarkan oleh satuan elite Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

Pada 2011 hingga 2013 lalu, Teguh pernah menjabat sebagai Asisten Logistik Komandan Jenderal Kopassus (Aslog Danjen Kopassus) hingga Komandan Grup 2/Kopassus (Dangrup 2/Kopassus).

Tak cuma itu, pengalaman memimpin satuan tempur juga pernah dirasakan oleh Teguh pada 2003 hingga 2004. Saat itu, ia menjadi pentolan pasukan legendaris Komando Daerah I/Bukit Barisan (Kodam I/BB), Batalyon Infanteri 122/Tombak Sakti (Yonif 122/TS).

Pada 2015, Teguh berhasil mencapai pangkat bintang satu atau Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI, dengan jabatan sebagai Komandan Komando Resor Militer 091/Aji Surya Natakesuma (Danrem 091/ASN).

Karier Teguh semakin mengkilap setelah pada 2017 didapuk menjadi Wakil Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Wadanpaspampres). Saat itu, Teguh memiliki tanggung jawab untuk mengamankan Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi).

Setahun berselang, Teguh mendapatkan tugas baru memimpin komando teritorial Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Kodam Iskandar Muda) dengan pangkat bintang dua atau Mayor Jenderal (Mayjen) TNI. 

Setelah dua tahu menjadi orang nomor satu di jajaran Kodam Iskandar Muda, Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko ditarik masuk Markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabesad). Di bawah pimpinan Kasad, Jenderal TNI Andika Perkasa, Teguh dipercaya mengemban tugas sebagai Asisten Intelijen Kasad (Asintel Kasad).