Jenderal TNI Peraih Bintang Adhi Makayasa Jabat Pangdam Mulawarman

VIVA – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto pada hari Senin, 25 Oktober 2021 kemarin telah mengeluarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep /934/X/2021 tentang Pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia. Dalam surat keputusan tersebut, Panglima TNI telah melakukan mutasi dan rotasi sebanyak 108 Perwira Tinggi (Pati) TNI yang terdiri dari 54 Pati TNI Angkatan Darat, 26 Pati TNI Angkatan Laut, dan 28 Pati TNI Angkatan Udara.

Dari 54 Pati TNI Angkatan Darat yang dirotasi jabatan ada nama Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Darat (Danpuspenerbad) Mayor Jenderal TNI Teguh Pudjo Rumekso yang ikut dirotasi.

Iya, Danpuspenerbad Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso dipercaya oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto untuk menempati posisi barunya sebagai Panglima Kodam (Pangdam) VI/Mulawarwan menggantikan Mayjen TNI Heru Wiranto yang kini dipercaya untuk menjabat sebagai Pa Sahli Tk. III Kasad Bid. Jahpers.

Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso adalah salah satu Perwira Tinggi TNI Angkatan Darat lulusan terbaik Akademi Militer (Akmil) Angkatan 1991. Dia adalah salah satu Perwira TNI Angkatan Darat yang pernah menerima Tanda Kehormatan Bintang Adhi Makayasa sebagai lulusan terbaik Akmil di angkatan 91.

Sebelum menjabat sebagai Pangdam Mulawarman, pria kelahiran Medan, 20 April 1968 itu tercatat memiliki perjalanan karir militer yang sangat luar biasa.

Diawal karirnya, Mayjen TNI Teguh ditempatkan di Pussenif TNI Angkatan Darat. Kemudian pada tahun 1992, dia sempat menjabat sebagai Danton II Ki-A Yonif 512/Quratara Yudha.

Ketika berpangkat Mayor, Teguh Pudjo sempat ditugaskan di Kodam II/Sriwijaya sebagai Kasdim 0418/Palembang dari tahun 2004-2005. Kemudian di tahun 2005 dia dipercaya untuk menempati posisi Ps. Kadappeg Susintel Pusdikintel Kodiklatad. Lalu, pada tahun 2006, dia kembali dipercaya sebagai Ps. Kasi Intel Korem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN).

Perjalanan karir militer Mayjen TNI Teguh tidak berhenti sampai di situ, di era pemerintahan SBY, tepatnya pada tahun 2010-2011, ketika masih berpangkat Letnan Kolonel, dia pernah menempati jabatan Wakil Komandan (Wadan) Group B Paspampres.

Setelah itu, karir Teguh Rumekso terus melejit. Pada tahun 2011 dia naik pangkat satu tingkat lebih tinggi menjadi Kolonel. Kemudian dia menjabat Asops Kasdam VI/Mulawarman sampai tahun 2014. Kemudian, dia kembali ditarik ke Jakarta untuk menempati posisi Pejabat Utara Biro Pengamanan Sekretaris Militer Presiden (Setmilpres) pada tahun 2014-2015. Dan di tahun 2016, dia dipercaya untuk memegang tongkat komando dan menjabat sebagai Danrem 172/Praja Wira Yakthi.

Hampir satu tahun menjabat Danrem 172/PWY, masih di tahun 2016, Teguh pun berhasil pecah bintang dan naik pangkat jadi Brigadir Jenderal (Brigjen). Di situ dia dipercaya menempati posisi sebagai Wakil Komandan (Wadan) Pussenif Kodiklatad hingga tahun 2017.

Setelah itu, dia kembali dimutasi ke Kalimantan untuk menempati jabatan Kasdam VI/Mulawarman pada tahun 2017-2018.

Lalu, di tahun 2018 Teguh kembali naik pangkat dengan menyandang Jenderal Bintang Dua Emas di pundaknya sebagai Mayor Jenderal dan menjabat Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri TNI Angkatan Darat (Danpussennif) Kodiklatad menggantikan Tri Soewandono ketika itu.

Dua tahun menjabat sebagai Danpussenif Kodiklatad, pada tahun 2020, Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso kemudian dipercaya untuk memimpin satuan penerbang TNI Angkatan Darat, yaitu Danpuspenerbad hingga 25 Oktober 2021. Dan kini, Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat yang pernah ditugaskan sebagai Komandan Upacara Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-69 pada tahun 2014 di Istana Merdeka itu kembali ke Balikpapan, Kalimantan Timur untuk menjabat Pangdam VI/Mulawarman menggantikan Mayjen TNI Heri Wiranto.

Baca: Kisah Prajurit Badak Putih TNI AD Gendong Nenek Tabyah Demi Vaksin